Pilkada Kabupaten Bandung

Pasangan Nia-Usman Masih Klaim Unggul di Pilkada Kabupaten Bandung, Ini Real Count KPU Kamis Malam

Pasangan Nia-Usman melalui ketua tim pemenangan masih mengklaim kemenangan. Bagaimana real count KPU?

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: taufik ismail
Tribun Jabar/Ery Candra
Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bandung, Cecep Suhendar, seusai audiensi dengan perwakilan PT Citra Bangun Selaras (CBS) selaku sub kontraktor dari BUMD Kabupaten Bandung. Audiensi berlangsung di ruang Bamus Kantor DPRD Kabupaten Bandung, Jalan Raya Soreang, Kamis (9/7/2018). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dalam Pilkada Kabupaten Bandung 2020, dua pasangan calon Bupati Bandung saling klaim kemenangan dengan data yang mereka miliki masing-masing.

Adapun pasangan calon yang klaim dirinya mendapatkan suara terbanyak menurut hasil hitung cepat yakni pasangan Calon nomor urut 1, Kurnia Agustina dan Usman Sayogi, dengan pasangan nomor urut nomor 3 Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan.

Namun wakil pasangan calon nomor urut 2 Atep, telah memberikan selamat atas kemenangan pasangan calon nomor 3.

Baca juga: Di Mana Rizieq Shihab saat Insiden Penembakan yang Menewaskan 6 Pengikutnya? Ini Jawaban FPI

Baca juga: Ada Aturan Baru, Pengakses Pornhub Tak Bisa Asal Unduh

Walau demikian tim pasangan calon nomor urut 1 tetap klaim, jagoaanya masih unggul dalam prolehan suara di Pilkada Bandung 2020.

Ketua Tim Pemenangan NU (Nia Usman) Pasti Sabilulungan, Cecep Suhendar mengaku, hingga hari ini pasangan calon nomor 1, Kurnia Agustina dan Usman Sayogi dalam hitung cepat masih unggul.

"Nia Usman masih unggul meski tiap detik angka masuk dan terjadi fluktiatif," tentunya kami menghormati KPU juga, sebelum keputusan KPU tetap saya yakin semua pasangan belum bisa mengklaim kemenangan," ujar Cecep, di kantor DPD Golkar, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (10/12/2020).

Cecep mengajak kepada jajaran, relawan dan struktur pasangan calon nomor urut 1, tetap mengawal C1 yang telah didapatkan dari masing-masing TPS kemudian sampai tingkat penghitungan di PPK.

"Tentunya kami tetap tidak melakukan orasi yang berlebihan dan menjaga keamanan," kata Cecep.

Baca juga: Tak Ingin Mental Beckham Terpuruk, Persib Bandung Siapkan Dukungan Maksimal Agar Main di PD U-20

Baca juga: Preview Sparta Praha vs AC Milan di Liga Europa Dini Hari Ini Live Streaming TV Bersama SCTV

Cecep mengimbau, kepada para relawan tetap semangat di lapangan, jaga keamanan, dan tetap mengawal hasil suara di masing-masing TPS. 

"Untuk (nantinya) penghitungan di tingkat PPK dan KPUD," kata Cecep.

Di laman pilkada2020.kpu.go.id, hingga Kamis (10/12/2020), Dadang-Sahrul masih unggul.

Hingga pukul 18.45, Dadang-Sahrul meraih 55,7 persen suara.

Data real count Pilkada Kabupaten Bandung hingga Kamis (10/12/2020) malam pukul 18.45.
Data real count Pilkada Kabupaten Bandung hingga Kamis (10/12/2020) malam pukul 18.45. (kpu.go.id)

Disusul Nia-Usman mendapat 30.9 persen suara.

Dan terakhir ada Yena-Atep dengan raihan 13,4 persen.

Data ini merupakan data dari 2.086 TPS.

Total TPS dalam Pilkada Kabupaten Bandung ada 6.874.

Suara masuk berarti sudah 30,35 persen.

Baca juga: Bermesraan di Tempat Ramai, Video Aksi Muda-mudi di Bundaran Simpang Lima Garut Pun Viral

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved