Jelang Natal dan Tahun Baru 2021, Begini Kondisi Harga Bahan Pokok di Cimahi

Pemerintah Kota Cimahi memastikan pasokan bahan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2021 mencukupi kebutuhan masyarakat

Penulis: Ery Chandra | Editor: Siti Fatimah
istimewa

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI- Pemerintah Kota Cimahi memastikan pasokan bahan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2021 mencukupi kebutuhan masyarakat.

Harga-harga bahan pangan secara umum cenderung stabil menurut Dinas Perdagangan, Koperasi, UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperin). Meski untuk kedepan belum dapat memprediksi ragam bahan pangan harga naik di lapangan.

Baca juga: Seorang Warga Tewas Tertimpa Longsor di Jampang Sukabumi, Pergerakan Tanah Ancam Permukiman

Baca juga: 6 Alasan Pemerintah Beli Vaksin Sinovac Meski Kefektifannya Belum Terbukti

"Sementara ini untuk kondisi kebutuhan pokok aman. Pantauan kami di pasar, kebutuhan enggak terlalu mengkhawatirkan. Secara umum tak terlihat ada lonjakan, masih wajar. Tapi, seminggu kedepan belum tahu," ujar Kepala Disdagkoperin, Dadan Darmawan saat dikonfirmasi Tribun via ponselnya, di Kota Cimahi, Kamis (10/12/2020).

Menyambut Natal dan Tahun Baru, kata Dadan,  informasi terkini harga di pasar-pasar belum menunjukkan kenaikan secara signifikan.

Baca juga: Pasangan Bedas Klaim Unggul di 30 Kecamatan di Pilkada Bandung 2020

Baca juga: Hanya Rp 3,6 Juta, Ini Spesifikasi Vivo Y51, RAM 8GB dan 16 MP AI Selfie Camera

Pihaknya pun menyampaikan rencana menggelar datang mendadak (sidak).

"Kami coba cek lagi, melihat terbaru. Kami coba cek kondisi pasar tradisional, terutama sembako. Nanti kami cek juga di pasar modern," katanya.

Baca juga: Berharap Semua Warga Dapat Vaksinasi, Dinkes Majalengka Gelar Simulasi Vaksin Covid-19

Baca juga: Cegah Covid-19, Jelang Angkutan Nataru Bandara Soekarno-Hatta Buka Lokasi Baru Rapid Test

Meski begitu, pihaknya berharap masyarakat tak perlu panik dan tergesa-gesa menghadapi jelang Natal dan Tahun Baru. Sehingga aksi memborong bahan pangan tak terjadi ditengah pandemi kini.

"Kami imbau bagi masyarakat supaya lebih hati-hati aktivitas dan kerumunan di pasar. Karena rentan sekali interaksi intens antara pedagang dan pembeli. Tetap patuhi protokol kesehatan," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved