Guru Ngaji dan Nakes di Luragung Kuningan Terkonfirmasi Positif Covid-19,113 Orang Ikut Swab Test

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNJABAR.ID, KUNINGAN – Ada guru ngaji dan tenaga kesehatan di Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan, yang terkonfirmasi terpapar Covid-19.

“Sekarang ada 113 orang masuk kasus kontak erat mengikuti swab test,” kata Camat Luragung, Beni Prihayatno, saat dihubungi, Rabu (25/11/2020).

Beni mengatakan, terpaparnya guru ngaji dan tenaga kesehatan diketahui beberapa hari lalu.

“Ada guru ngaji dan tenaga kesehatan di Puskes  Luragung itu terpapar,” katanya.

Sehingga, kata dia, upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penyebaran itu menjadi tanggung jawab pemerintah.

Baca juga: Anak Buah Prabowo Subianto Ditangkap KPK, Kebijakannya Kontroversi, Bertentangan dengan Era Susi

“Dari kasus terkonfirmasi ditemukan sebanyak 113 orang masuk dalam kasus kontak erat dan tadi mengikuti swab test,” katanya.

Wilayah Kecamatan Luragung yang masuk dalam zona paparan itu adalah di Desa Wilanagara, Dukuh Maja, Luragung Tonggoh, dan sejumlah daerah lainnya.

“Semua daerah tadi sempat dilakukan penyemprotan cairan disinfektan oleh petugas Damkar Kuningan,” katanya.

Mengenai lingkungan puskes dan tempat lainnya, kata camat, pihaknya belum melakukan koordinasi dengan UPT Damkar Kuningan.

“Mungkin besok penyemprotan Puskesmas Luragung akan dilakukan sama oleh Damkar,” katanya.

“Dari kejadian itu, semua lembaga pendidikan, baik SMP maupun SD untuk beberapa waktu ke depan akan ditutup dan KBM kembali daring dan pelajar SD bisa lakukan di rumah masing–masing,” katanya. (*)