Cerita Sopir Coba Selamatkan Penumpang dari Bus Alami Rem Blong, Pepet ke Tebing Agar Berhenti
Ini cerita sopir bus yang berupaya menyelamatkan penumpang saat bus yang dikemudikannya rem blong di Tasikmalaya.
Penulis: Firman Suryaman | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar Firman Suryaman
TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Febri Susanto (43), sopir bus pariwisata Sari Harum yang membawa rombongan peziarah, mengaku sudah berupaya maksimal untuk menyelamatkan penumpang, saat bus rem blong.
"Begitu diketahui bus rem blong, saya berupaya merapatkan bus ke tebing sebelah kanan, dengan harapan bus berhenti," kata Febri, kepada Kasatlantas Polres Tasikmalaya, Iptu Engkos Kosasih, di lokasi kejadian, Selasa (10/11/2020).
Seperti diketahui, bus pariwisata Sari Harum D 7669 AL terperosok ke jurang di Kampung Kaca-kaca, Desa Pamijahan, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa.
Baca juga: Segera Nikahi Najwa Shihab, Calon Menantu Habib Rizieq Rupanya Orang Besar, Terungkap dari Namanya
Baca juga: BREAKING NEWS, Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Bupati Bandung Barat Aa Umbara Diperiksa KPK, Kasus Apa?
Bus dengan membawa 63 penumpang itu langsung nyungsep ke dasar tebing dengan posisi menungging.
Semua penumpang selamat dan 34 di antaranya hanya menderita luka ringan.
Menurut Febri, saat keluar dari terminal lokasi ziarah Makam Syech Abdul Muhyi, kondisi rem bus masih berfungsi baik.
Bus kemudian menapaki jalan menurun, di mana medan sebelah kiri jurang dan sebelah kanan tebing.
"Saat mau menahan laju bus, saya merasakan rem tak berfungsi. Sempat saya kocok tapi tak membawa hasil," ujar Febri.
Penumpang mulai panik setelah tahu bus mengalami rem blong.
"Saya banting ke kanan diserempetkan ke tebing dengan harapan bus berhenti," ujar Febri.
Baca juga: BARU Saja Terjadi, Bus Sarat Peziarah Masuk Jurang di Tasikmalaya, Korban Bergelimpang Dalam Bus
Baca juga: 5 Fakta Sosok Kakek Harun Narik Angkot, Nenek Een Jadi Keneknya, Disebut Bak Perangko, Nempel Terus
Tapi bus tetap meluncur dan bahkan mulai mengencang.
Ketika di depan ada belok kanan, bus kembali dicoba dibenturkan ke tebing sebelah kanan.
"Tapi tiba-tiba dari arah berlawanan muncul elf. Bus saya luruskan lagi dan akhirnya terperosok masuk dasar tebing," kata Febri.
Bus langsung nyungsep dengan posisi menungging.
Penumpang banyak yang selamat dan hanya menderita luka ringan, karena sudah berpegangan pada kursi bus di depannya.
Sehingga saat bus nyungsep ke tanah lapang, penumpang sudah bersiap.
"Untung juga bus tidak sampai terguling," ujar Febri.

Dari Sumedang
Sebuah bus pariwisata membawa rombongan peziarah terperosok ke jurang di Kampung Kaca-kaca, Desa Pamijahan, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (10/11/2020).
Bus sarat muatan itu mengalami rem blong saat memasuki turunan tajam Lebakceuri di Kampung Kaca-kaca.
Bus langsung nyungsep ke dasar tebing sedalam lima meter dengan posisi menungging.
Baca juga: Bocah Ini Hidup Sendiri di Saung di Tengah Rawa dan Semak Belukar, tapi Tubuh dan Pakaiannya Bersih
Sebanyak 64 penumpang termasuk sopir selamat.
Hanya 34 yang mengalami luka sedang dan ringan.
Mereka dilarikan ke puskesmas setempat.
Kasatlantas Polres Tasikmalaya, Iptu Engkos Kosasih, mengatakan, bus pariwisata Sari Harum berplat nomor D 7669 AL itu tengah membawa rombongan peziarah dari Sumedang.
Baca juga: Penampakkan Bekas Padepokan Gatot Brajamusti di Cisaat Sukabumi, Sempat Menakutkan Warga
Musibah terjadi seusai berziarah ke makam Syech Abdul Muhyi di Pamijahan.
Mereka sempat menginap semalam.
Rombongan sedianya akan meneruskan perjalanan ke objek wisata Pantai Cipatujah.
"Namun setiba di lokasi kejadian, bus mengalami rem blong hingga melaju tak terkendali dan akhirnya terperosok masuk ke dalam bawah tebing," kata Engkos.
Korban bergelimpang di dalam bus karena mengalami luka dan syok.
Jajaran Satlantas bersama Polsek Bantarkalong dibantu warga sekitar segera mengevakuasi semua korban.
Sejumlah kaca samping terpaksa dipecahkan.
Ini untuk memudahkan proses evakuasi.
Tiga buah tangga bambu digunakan warga agar bisa masuk ke dalam bus yang posisinya menungging itu.
"Alhamdulillah, semua penumpang yang berjumlah 64 orang termasuk sopir selamat. Sebanyak 34 di antaranya dibawa ke puskesmas terdekat karena mengalami luka terkilir dan luka ringan," ujar Iptu Engkos Kosasih.
Bangkai bus yang berhasil diangkat menggunakan derek diamankan ke Mapolres Tasikmalaya.
Baca juga: BREAKING NEWS, Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Bupati Bandung Barat Aa Umbara Diperiksa KPK, Kasus Apa?
Baca juga: 2 Agenda Sangat Penting Habib Rizieq Shihab Akhir Pekan Ini, Nikahkan Putri Keempat Najwa Shihab