Hujan Deras dan Banjir Membuat Jembatan Ampera di Banjaranyar Ciamis Terputus

Meluapnya Sungai Ciputrahaji tak hanya merendam ratusan rumah di Desa Sindangrasa dan Desa Cikaso, Kecamatan Banjaranyar

Penulis: Andri M Dani | Editor: Ichsan
tribunjabar/andri m dani
Hujan Deras dan Banjir Membuat Jembatan Ampera di Banjaranyar Ciamis Terputus 

Laporan wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani

TRIBUNJABAR.ID,CIAMIS – Meluapnya Sungai Ciputrahaji tak hanya merendam ratusan rumah di Desa Sindangrasa dan Desa Cikaso, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, namun juga memutus jembatan Ampera di Dusun Pongporang, Desa Sindangrasa.

Banjir ini akibat hujan deras yang mengguyur sejak Senin (26/10/2020) malam hingga Selasa (27/10/2020) pagi.

Putusnya jembatan Ampera tidak sampai membuat ada daerah yang terisolasi. Warga yang biasa melintas jembatan berlantai kayu tersebut terpaksa menempuh jalur alternatif, keliling jauh .

Kalau dari arah Sindangrasa  harus lewat jalan dokter Suntoro kemudian masuk Cikohkol baru terus ke Cikaso demikian pula sebaliknya.

Baca juga: Libur Panjang, Pemkot Sukabumi Bakal Gelar Rapid Test di Sejumlah Tempat Wisata

Menurut Kepala Dinas PUPR Ciamis, Aef Saefullah, jembatan Ampera yang putus di Desa Sindangrasa Kecamatan Banjaranyar merupakan jembatan berkontruksi kayu.

“Jembatan Ampera yang menghubungkan Desa Sindangrasa dan Desa Cikaso tersebut merupakan jembatan berlantai kayu dengan usia yang sudah tua,” ujar Kadis PUPR Ciamis, Aef Saefulloh kepada Tribun Selasa (27/10).

Jembatan Ampera yang runtuh hanyut dibawa luapan Sungai Ciputrahaji tersebut memiliki panjang 50 meter dengan lebar 3 meter.

Selain memutuskan jembatan Ampera, menurut Sekmat Banjaranyar, Asep Sulaiman, luapan Sungai Ciputrahaji juga mengikis jembatan Cisema yang berlokasi di Dusun  Pasir Ipis Desa Sindangrasa.

Baca juga: Alat Musik Perkusi dari Bahan Limbah Asal Sumedang Ini Banyak Diminati Pecinta Musik di Bali

Luapan Sungai Ciputrahaji setidaknya telah merendam 700 rumah warga di Desa Sindangrasa dan Desa Cikaso. Serta juga menggenangi sembilan musola, 1 SD, 2 Paud dan  3 madrasah.

Masing-masing SD Sindangrasa 1, Paud Darussawab , Paud Nurul Huda, berikut  Madrasah Darussawab, Madrasah Nurul Huda dan Madrasah Baitul Muslimin 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved