Ribuan Buruh Long March dari Rancaekek ke Cileunyi, Ini Jalur Alternatif Agar Terhindar dari Macet
Ribuan buruh dan mahasiswa berunjukrasa menolak UU Cipta Kerja. Mereka long march dari Rancaekek
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ribuan buruh dan mahasiswa berunjukrasa menolak UU Cipta Kerja. Mereka long march dari Rancaekek ke Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (20/10/2020).
Bagi masyarakat yang akan melewati jalur Bandung-Garut dan Garu-Bandung khususnya di kawasan Rancaekek hingga Cileunyi, bisa menggunakan jalan alternatif.
Kanit Turjawali Satlantas, Kiki Hartaki, untuk jalur alternatif, seperti yang telah diumumkan di media sosial, daiu Garut atau Tasik menuju Bandung, bisa menggunakan jalan alternatif, Nagreg, By Pass Cicalengka, Parakan Muncang, Cimanggu, Simpang Pamulihan, Tanjungsari, Cileunyi.
"Jalan alternatif lain melalui Nagreg, Cicalengka, Majalaya, Solokan Jeruk, Dangdeur, Rancaekek, atau Ciparay, Baleendah, Bojongsoang, Dayeuhkolot, Bandung," kata Kiki, di sela melakukan pengamanan unjuk rasa.
Baca juga: Kawasan Industri Jadi Klaster Penyebaran Corona, Gugus Tugas Bakal Beri Pelatihan ke 200 Perusahaan
Sedangkan untuk dari arah Bandung menuju Garut, kata Kiki, bisa melalui Cileunyi menuju Jatinangor.
"Terus ke Tanjungsari, Simpang Pamulihan, Cimanggung, Parakan Muncang, Nagreg," ujar Kiki.
Menurut Kiki, kondisi saat ini masih normal, pihaknya masih melihat perkembangan untuk rekayasa lajur.
"Kita upayakan satu lajur bisa terbuka, bila tertutup kita akan melakukan pengalihan arus," tuturnya.
Baca juga: Temuan Baru Virus Corona, Bisa Bertahan 28 Hari di Uang Kertas dan Layar HP? Ini Penjelasannya