Perempuan Cantik Ini Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja, Apa Kata Mereka soal Aksi Unjuk Rasa?
Aksi sempat ricuh saat beberapa buruh menggebrak pagar, namun koordinator dari mobil komando bisa kembali menenangkan situasi.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Ratusan buruh kini sudah memadati Jalan KH Abdulah Bin Nuh tepat di gerbang dewan yang terkunci dan dijaga ketat aparat kepolisian.
Dari ribuan buruh yang unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja itu terlihat banyak karyawati atau buruh perempuan yang juga turun ke jalan. ( perempuan cantik ikut demo tolak UU Cipta Kerja di Cianjur )
Sejumlah buruh perempuan yang terbilang cantik itu kebanyakan mengaku baru pertama kali mengikuti unjuk rasa.
Padatnya pengunjuk rasa membuat jalur Jalan KH Abdulah Bin Nuh saat ini ditutup dari kedua arah.
Ribuan buruh yang datang masih menanti rombongan buruh dan dua mobil komando yang satu di antaranya adalah mobil truk tronton.
Sesekali buruh yang berada di depan dewan merangsek mendekati pintu gerbang dewan sambil berteriak dan bersorak.
"Ini baru pertama kali saya ikut berunjuk rasa, intinya ikut solidaritas teman, menolak omnibus law yang merugikan," ujar seorang karyawati pabrik Sinta (30) yang berdiri di antara para pengunjukrasa.
Beberapa saat kemudian mobil komando tiba, ribuan karyawan yang berada di halaman gedung dewan kembali berteriak sambil bertepuk tangan menyerukan menolak undang-undang omnibus law atau Undang Undang Cipta Kerja atau UU Cipta Kerja.
Aksi sempat ricuh saat beberapa buruh menggebrak pagar, namun koordinator dari mobil komando bisa kembali menenangkan situasi.

Bikin Macet
Ribuan buruh di Kabupaten Cianjur mulai unjuk rasa turun ke jalan menuju Gedung DPRD untuk menyatakan penolakan pengesahan Undang-undang Cipta Kerja atau UU Cipta Kerja.
Akibatnya, ratusan mobil terjebak macet di jalur Jalan Nasional Cianjur-Bandung tepatnya di depa pabrik PT Pouyuen Desa Sukasirna,Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Selasa (6/10/2020).
Aksi buruh yang semula hanya di halaman pabrik PT Pouyuen, kini bergeser menuju gedung DPRD di kota Cianjur.
Ribuan karyawan yang keluar dari pabrik membuat jalur jalan nasional macet total dari kedua arah.