Ada 5 Petugas Terpapar Covid-19, Ini yang Dilakukan RSUD Cideres Majalengka

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Sejumlah upaya dilakukan oleh pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cideres Majalengka untuk mencegah adanya klaster rumah sakit.

Direktur RSUD Cideres Majalengka, Asep Suandi mengatakan pihaknya selama ini telah melakukan berbagai upaya preventif demi tidak adanya petugas yang terpapar.

Namun, usai dinyatakan lima pegawai baik tenaga medis maupun non medis, pihaknya lebih memperketat terkait hal tersebut.

• UPDATE Covid-19 Kota Tasikmalaya: Kembali Melonjak, Kasus Baru Capai 31 Orang pada Selasa Ini

"Kami selama ini telah melakukan upaya preventif melalui penggunaan APD sesuai level pelayanan," ujar Asep kepada Tribuncirebon.com, Selasa (6/10/2020).

Selain itu, pihaknya juga telah melaksanakan peningkatan imunitas pegawai dengan pemberian vitamin secara berkala.

Membuat barier antara petugas dan pasien di tempat pelayanan, meniadakan jam besuk menjadi upaya lain dalam pencegahan adanya terpapar virus Corona.

"Namun, kemarin lima pegawai kami dipastikan terpapar. Kami tidak mengetahui, karena sulitnya menemukan apakah terpapar dari dalam rumah sakit atau ketika di luar," ucapnya.

Asep menambahkan, upaya lainnya, yakni pengurangan jumlah pasien rawat jalan sesuai kuota, jaga jarak kursi tunggu pasien dan peningkatan kepatuhan petugas terhadap protokol kesehatan.

Selain itu juga, menambah jumlah tempat cuci tangan dan hand sanitizer.

"Kami juga memisahkan alur masuk pasien dicurigai Covid-19," jelas dia.

• Sikapi Konten TikTok di Akun @kenwilboy, MUI Jabar Imbau Masyarakat Tenang

Sementara, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cideres Kabupaten Majalengka sementara menutup sejumlah pelayanan setelah munculnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di klaster rumah sakit.

Ada lima pegawai baik dari tenaga medis maupun non medis.

Mereka terpapar setelah menjalani tes swab beberapa waktu lalu.

Kelima pegawai tersebut, di antaranya Cleaning Service, dokter spesialis, dokter umum, perawat dan petugas lainnya.