Antisipasi Unjuk Rasa Buruh dan Mogok Nasional, 150 Petugas Gabungan Disiagakan di Majalengka

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Eki Yulianto

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Untuk mengantisipasi unjuk rasa buruh dan mogok nasional, 150 petugas gabungan di Majalengka disiagakan.

Penyiagaan itu diawali dengan Apel Sinergitas Antisipasi Mogok Nasional Buruh tingkat Kabupaten Majalengka, bertempat di halaman Mapolres Majalengka, Senin (5/10/2020).

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Majalengka, AKBP Bismo Teguh Prakoso yang didampingi oleh Waka Polres Majalengka, Kompol Sumari, Pasi Kodim 0617, Kapten Inf W Winggara, Kasat Pol PP Majalengka, Iskandar dan para PJU Polres Majalengka.

Bismo mengatakan, pihaknya sengaja menyiagakan ratusan petugas gabungan untuk mengantisipasi adanya mogok massal yang dilakukan oleh para buruh di Majalengka.

• Liverpool Kalah Telak dari Aston Villa, Juergen Klopp: Kami Menciptakan Sejarah yang Salah

Sebab, jika itu terjadi dikhawatirkan akan ada segala bentuk kerawanan kambtibmas.

"Ya kini telah melaksanakan apel sinegritas Antisipasi Mogok Nasional Buruh Tingkat Kabupaten Majalengka yang sejatinya kegiatan aksi tersebut rencananya akan dilaksanakan di jakarta terkit RUU Omnibus LAW. maka dari itu kita harus siap siaga dalam mengantisipasi segala bentuk kerawanan kamtibmas," ujar Bismo selepas Apel, Senin (5/10/2020).

Menurutnya, pihaknya akan melakukan pengamanan di tempat-tempat tertentu, seperti pabrik dan jalur arteri.

Hal itu, sebagai upaya antisipasi mobilisasi massa untuk melakukan aksi ke Jakarta.

"Agar fungsi binmas dan Intelijen melakukan penggalangan sebagai wujud kepedulian kita khususnya kepada serikat buruh/ pekerja dalam rangka antisipasi aksi mogok nasional buruh tingkat Kabupaten Majalengka," ucapnya.

Rangkaian kegiatan selesai dengan berjalan dengan aman dan lancar kemudian dilanjutkan patroli skala besar ke jalur alteri dan mengecek pabrik-pabrik wilayah hukum Polres Majalengka dalam rangka Antisipasi aksi Mogok Nasional Buruh.

• Minum Obat Perangsang, Raffi Ahmad Ngaku Bukan Narkoba, Hanya untuk Kesenangan Saat Masih Nakal,

Sementara, Kapolres juga berpesan di tengah pandemi Covid-19 yang semakin bertambah dan dikelilingi oleh zona merah, seperti Cirebon Kota dan Cirebon Kabupaten, agar selalu menerapkan protokol kesehatan dengan cara 3M.

Yakni, menjaga jarak, menggunakan masker dan mencucinya tangan.

"Dalam situasi ini agar kita menjadi contoh dalam menjalankan protokol kesehatan dan memberikan iimbauan secara humanis kepada masyarakat demi menekan penyebaran Covid-19 dan saya apresiasi setinggi tingginya kepada rekan rekan yang sudah menjalankan pendisiplinan protokol kesehatan khususnya di tempat tempat keramaian di wilayah Hukum Polres Majalengka," jelas dia.