PT KAI Daop 3 Cirebon Targetkan Tutup 14 Perlintasan Liar, Sekarang Baru 57 Persen
PT KAI Daop 3 Cirebon menargetkan untuk menutup sejumlah perlintasan liar. Manajer Humas PT KAI Daop
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - PT KAI Daop 3 Cirebon menargetkan untuk menutup sejumlah perlintasan liar.
Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif, menyebutkan, sedikitnya ada 14 perlintasan liar yang akan ditutup dalam waktu dekat.
Menurut dia, 14 perlintasan liar itu tersebae di sejumlah lokasi di wilayah kerja PT KAI Daop 3 Cirebon.
"Saat ini, kami menargetkan akan menutup 14 perlintasan liar itu," ujar Luqman Arif kepada Tribuncirebon.com, Sabtu (3/10/2020).
• Naik Sepeda Butut Cari Handphone, Batal Uang Tak Cukup, tapi Ujung Cerita Akhirnya Membahagiakan
Ia mengatakan, beberapa perlintasan liar yang masuk dalam target tersebut telah ditutup beberapa waktu lalu.
Dari 14 perlintasan liar yang masuk dalam dtargetkl itu, sebanyak delapan di antaranya telah ditutup.
Karenanya, hingga kini tersisa enam perlintasan liar yang akan ditutup jajaran PT KAI Daop 3 Cirebon.
"Realisasi penutupan perlintasan liar tersebut kira-kira baru mencapai 57 persen," kata Luqman Arif.
Ia menyampaikan, penutupan pelintasan liar semacam itu membutuhkan proses tidak sebentar.
Bahkan, tidak jarang pihaknya menemui sejumlah kendala sehingga proses penutupannya memakan waktu lama.
• Nyeker Dorong Bambu Puluhan Kilometer, Hingga Sore Belum Laku, Bahagia Bertemu Dedi Mulyadi
Luqman memastikan, sosialisasi kepada masyarakat sekitar dilakukan sebelum menutup perlintasan liar.
Seban, hal itu merupakan prosedur yang harus dilaksanakan dalam proses penutupan perlintasan liar.
"Perlintasan liar yang ditutup adalah bukan jalur hilir mudik kendaraan, sehingga penutupannya justru memberi keamanan bagi warga sekitar," ujar Luqman Arif.