Hari Tani Nasional, Ini Spanduk yang Dibentangkan Petani di Punclut Lembang, Sentil Soal KBU

Sudah 60 tahun lamanya peringatan Hari Tani Nasional digelar setiap 24 September masih ada konflik antara para petani

Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Ichsan
tribunjabar/syarif pulloh anwari
Hari Tani Nasional, Ini Spanduk yang Dibentangkan Petani di Punclut Lembang, Sentil Soal KBU 

Menurutnya banyak kerusakan secara ekologis itu bukan dilakukan oleh para petani , akan tetapi dari catatannya itu, justru kerusakan yang banyak dilakukan oleh para investor dan pengembang yang mendirikan beton beton di kawasan zona lindung.

"Soal kerusakan ekologis bukan dilakukan oleh petani, kerusakan lebih banyak di lakukan oleh para investor dan korporat terkadang tak mengindahkan wilayah wikalah secara konservatifnya diwilayah KBU, " kata Inas.

Inas mengatakan untuk wilayah KBU dan sekitar kawasan Lembang sudah banyak lahan yang beralih fungsi menjadi tempat Wisata, Perhotelan dan Vila-vila.

Hasil Sementara LIDA 2020 Top 4, Meli Gadis Jawa Barat di Urutan Teratas, Siapakah yang Terbawah?

Menurutnya, hal itulah yang melanggar zona L2 atau zona lindung yang seharusnya tidak boleh dibangun secara fisik.

Selain itu, ia pun menyoroti soal diskriminasi hingga kini masih ada terjadi kepada para petani.

Dari catatannya dari tahun 2016 hingga tahun 2020 pihaknya mendapati kasus intimidasi kepada para petani yang dilakukan oleh para pengembang atau investor. 

"Masih melihat persoalan-persoalan yang ada di petani khususnya di Punclut ini masih ada petani yang dikriminalisasi oleh investor, artinya bahwa kesejahteraan petani itu masih jauh diperhatikan oleh pemangku kebijakan pemerintah. Masih banyak petani belum sejahtera karena petani masih mengalami intimidasi oleh korporat dan pengembang," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved