Ruang Rawatr Inap Puskesmas Pamarican Ditutup Sementara, Disemprot Disinfektan 3 Hari Berturut-turut
Ruang rawat inap Puskesmas Pamarican selanjutnya akan disemprot disinfektan selama tiga hari berturut-turut
Penulis: Andri M Dani | Editor: Adityas Annas Azhari
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani
TRIBUNJABAR.ID,CIAMIS – Ruang rawat inap Puskesmas Pamarican Ciamis ditutup sementara selama tiga hari mulai Kamis (17/9) hingga Sabtu (19/9). Tetapi ruang pelayanan rawat jalan tetap bukan seperti biasa.
Menurut Ketua Gugus Tugas Covid-19 Pamarican, Drs Agus Yani Msi, kepada Tribun Jabar,Jumat (18/9), penutupan sementara ruang rawat inap Puskesmas Pamarican tersebut menyusul adanya seorang petugas ruang rawat inap yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Ruangan yang tutup selama 3 hari tersebut meliputi lima ruangan dan 10 tempat tidur.
• PMI Ciamis Bantu Korban Kebakaran di Pamarican, Rumahnnya Dilalap Api Selasa Kemarin
“Dari hasil test swab massal diketahui seorang petugas ruang rawat inap puskemas (Pamarican) terkonfirmasi positif Covid-19,” ujar Agus Yani yang juga Sekretaris Camat Pamarican tersebut , Jumat (18/9/2020).
Menurut Agus, petugas ruang rawat inap Puskesmas Pamarican tersebut non-PNS tinggal di Banjar dan ber-KTP Banjar.
“Sekarang dia sedang menjalani masa isolasi mandiri di rumahnya,” katanya.
Ruang rawat inap Puskesmas Pamarican selanjutnya akan disemprot disinfektan selama tiga hari berturut-turut guna memutus mata rantai penularan Covid-19.
• 70 Orang Disuruh Push Up di Pamarican Kabupaten Ciamis, Gara-gara Tak Pakai Masker
Pemerintah Kecamatan Pamarican, kata Agus, sudah mengeluarkan surat pemberitahuan (surat No 443/316/Kec) tertanggal 16 September yang ditujukan kepada kades se Pamarican dan masyarakat Pamarican. Tentang penutupan sementara ruang rawat inap Puskesmas Pamarican tersebut.