PMI Ciamis Bantu Korban Kebakaran di Pamarican, Rumahnnya Dilalap Api Selasa Kemarin
Bantuan PMI Ciamis berupa perlengkapan keluarga dan selimut tersebut diserahkan oleh Wakil Ketua PMI Ciamis H Oyat Nurayat
Penulis: Andri M Dani | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani
TRIBUNJABAR.ID, CIAMIS – PMI Ciamis menyalurkan bantuan untuk Hudri (34), tukang bakso yang rumahnya di Dusun Sidamulya Rt 02 RW 01 Desa Sukamukti Pamarican yang gosong terbakar di siang bolong, Selasa (8/9) sekitar pukul 13.00 lalu.
Bantuan PMI Ciamis berupa perlengkapan keluarga dan selimut tersebut diserahkan oleh Wakil Ketua PMI Ciamis H Oyat Nurayat, Jumat (11/9).
Diterima langsung oleh Hudri yang kini mengungsi di rumah orangtuanya yang juga ketua RT setempat.
• Tiga Rumah Warga di Kaki Gunung Sawal Ciamis Terbakar Tadi Malam
“Mudah-mudahan bantuan ini bisa sedikit membantu meringankan beban korban,” ujar H Oyat Nurayat.
Sebelumnya Hudri juga sudah menerima bantuan dari Dinsos Ciamis berupa paket sembako, paket sandang, perlengkapan rumah tangga, terpal dan famili kit. Bantuan tersebut diserahkan oleh Baehaki Efendi, relawan Tagana Ciamis Selasa (8/12) malam dan diterima langsung oleh Hudri.
Rumah Hudri yang berada di Dusun Sidamulya Rt 02 RW 01 Desa Sukamukti Pamarican, Selasa (8/9) sekitar pukul 13.00 siang.
Waktu kejadian, korban yang sehari hari berprofesi sebagai tukang bakso tersebut sedangan tidur di ruang tengah.
Tiba-tiba merasakan panas dan suara berderak-derak dari arah kamar. Korban tersentak kaget, mendapati api sudah berkobar dari arah kamar. Hudri menghambur ke luar rumah menyelamatkan diri. Sementara isteri dan dua anaknya sedang tidak berada di rumah.
Warga yang berdatangan berhasil memadamkan api sebelum merembet ke rumah lainnya secara gotong royong. Namun rumah Hudri sudah gosong berikut isinya. Kobaran api diduga berasal dari hubungan arus pendek (korsleting). Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian materi sekitar Rp 75 juta. Kini Hudri bersama isteri dan kedua anaknya mengungsi ke rumah orangtuanya, yang juga ketua RT setempat (andri m dani)