Sebelas Hari Menghilang, Aki Jeje Ditemukan Sudah Jadi Kerangka di Semak-semak Kebun Warga
Aki Jeje (82) ditemukan sudah jadi mayat membusuk tergeletak di semak-semak kebun warga
Penulis: Andri M Dani | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani
TRIBUNJABAR.ID,CIAMIS – Kakek berusia renta, Aki Jeje (82) ditemukan sudah jadi mayat membusuk tergeletak di semak-semak kebun warga di Blok Cihaur Dusun Karangsari, Desa Bangunsari, Pamarican, Ciamis. Senin (14/9/2020) sekitar pukul 17.00 sore.
Jasad korban pertama kali korban ditemukan oleh Andi dan Dian, warga setempat yang Senin (14/9/2020) sore tersebut tengah mencari kroto (telur dan anak semut rangrang/kararangge) untuk pakan burung.
Aki Jeje meninggalkan rumah sejak Kamis (3/9/2020) sekitar pukul 14.00 , sebelas hari lalu tanpa tujuan yang jelas. Sejak itu korban tidak pernah pulang ke rumahnya di Blok Panyairan Dusun Mulyasari Rt 02 RW 06 Desa Bangunsari Pamarican. Dan sempat dikabarkan hilang.
• BERTAMBAH, Saat Ini 21 Guru di Kota Cimahi Terpapar Covid-19
“Kami dari Tagana sempat melakukan pencarian bersama pihak keluarga, warga dan aparat,” ujar Baehaki Efendi, relawan Tagana Ciamis kepada Tribun, Senin (14/9/2020).
Informasi dari pihak keluarga menurut Baehaki, korban sudah pikun dan saat terakhir meninggalkan rumah Senin (3/9) siang memakai baju kaus kuning dan celana pendek (sontok) warna coklat. Beberapa kali dilakukan pencarian belum membuahkan hasil.
Senin (14/9) sore sekitar pukul 17.00, dua orang warga setempat, Andi dan Dian yang sedang mencari kroto kebun di Blok Cihaur Dusun Karangsari juga di Desa Bangunsari mencium bau busuk yang menyengat. Setelah ditelusurinya bau busuk tersebut ternyata sesosok mayat yang sudah membusuk nyaris jadi kerangka. Tergeletak di semak-semak kebun.
• Indonesia Tak Dapat Jatah Liga Champions Asia, Pelatih Persib Bandung Beri Komentar Begini
Informasi tentang penemuan mayat tersebut sampai juga ke pihak keluarga. Dari baju yang masih melekat di jasad tersebut bahwa yang bersangkutan diyakini Aki Jeje yang sudah menjadi mayat.
Setelah pihak medis dari Puskesmas Pamarican, petugas dari Polsek dan Koramil Pamarican datang ke lokasi kejadian, jasad korban dievakuasi Senin (14/9) malam itu juga.
Jenazah Aki Jeje dievakuasi oleh relawan Tagana Ciamis, BPBD Ciamis, anggota TNI/Polri, PMI Kota Banjar, PRB Kota Banjar, aparat desa dan warga setempat.
“Jasad korban tadi dievakuasi sekitar pukul 19.30 malam. Dan dikuburkan sekitar 20.30. Ini baru saja selesai dikuburkan di pemakaman keluarga di tak jauh di belakang rumah korban,” ujar Baehaki Efendi.
• Indonesia Tak Dapat Jatah Liga Champions Asia, Pelatih Persib Bandung Beri Komentar Begini