Tengah Pekan Ini, Gerindra Umumkan Usungan dan Rekan Koalisi di Pilkada Kabupaten Bandung

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Kurang dari dua pekan menjelang masa pendaftaran bakal calon ke KPU, Gerindra belum menentukan usungan dan rekan koalisi untuk Pilkada di Kabupaten Bandung.

"Kami masih menunggu SK (surat keputusan) dari DPP. Insyaallah minggu ini turun SK-nya," ujar Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bandung, Yayat Hidayat, saat dihubungi Tribun Jabar, Senin (24/8/2020).

Yayat enggan membocorkan calon usungan dan partai yang jadi calon patner koalisi Partai Gerindra. Secara diplomatis, ia mengatakan Gerindra masih membuka pintu untuk semua partai.

Sebenarnya, Gerindra sempat diisukan berkoalisi dengan Partai Golkar yang mengusung Kurnia Agustina Naser dan Usman Sayogi.

Hanya, Yayat pun tidak ingin mengomentari kabar itu. "Prinsipnya, kalau SK sudah turun, di SK itu dicantumkan mendorong (mengusung) siapa dan koalisinya dengan siapa," katanya.

• Giring Siap Jadi Calon Presiden, Mengaku Disambut Baik oleh Presiden Jokowi

• Pasangan Bakal Calon di Pilkada Serentak 2020 Wajib Tes Usap Covid-19

Karena itu, Yayat meminta agar masyarakat bersabar hingga beberapa hari depan. "Mungkin dua atau tiga hari ke depan SK turun, baru kami konferensi pers," ujarnya.

Ia mengaku khawatir untuk memberikan komentar dini sebelum ada keputusan resmi dari DPP.

"Kalau sekarang saya ber-statement dan beda dengan SK DPP, dampaknya ke saya. Jadi, saya akan menunggu," katanya.

Meski begitu, ia mengakui DPC Gerindra Kabupaten Bandung merekomendasikan empat nama ke DPP Gerindra. Mereka adalah Ayep Rukmana, Nuke Nugraha, Feri Radiansyah, dan A Mulyana.

"Kalau DPP atau DPD ada rekomendasi (yang lain), ya kami tidak bisa mengatakan gimana-gimana karena itu keputusan DPP. Kita tunggu aja," ucapnya.

Sejauh ini, ada tiga bakal pasangan calon untuk Pilkada Kabupaten Bandung, yakni Yena Iskandar Masoem-Atep (PDIP dan PAN) Dadang Supriatna-Sahrul Gunawan (PKB, Nasdem, Demokrat),  Kurnia-Usman (Golkar).