Hari Ini Lima Tahun Lalu, PSGC Ciamis Kalahkan Persib Bandung 1-0
Goal Osas Saha pada menit ke-16 babak pertama pada laga uji coba membuat sejarah bagi PSGC Ciamis yang selalu dikenang sampai sekarang.
Penulis: Andri M Dani | Editor: Dedy Herdiana
Ketidakhadiran Makan Konate membuat penampilan Persib pincang.
• Geoffrey Castillion Isyaratkan Ini di IG, Robert Pastikan Persib Full Team Mulai Pekan Ini
Menjelang injury time, tensi di lapangan sempat memanas setelah Firman Utina menjatuhkan Arif Budiman.
Tapi wasit tak melihat pelanggaran tersebut, Moris Power dan kawan-kawan sempat protes.
Laga terus berlalu, sampai pertandingan selesai skor tidak berubah 1-0 untuk kemenangan PSGC Ciamis.
Pelatih Persib (waktu itu) Djadjang Nurdjaman mengakui kualitas permainan PSGC sedang meningkat terlebih setelah kehadiran Osas Saha.
“Selamat untuk PSGC yang telah memenangkan laga (persahabatan) ini. Untuk pertama kali kami kalah (dari PSGC),” ujar Djanur usai laga.
• Liga 1 2020 Akan Bergulir Lagi, Pelatih Persib Bandung Siap-siap dengan Kejutan
Kehadiran Osas Saha menurut Djanur membuat penampilan PSGC jauh berbeda.
Manejer PSGC (waktu itu) H Herdiat mengaku bangga dengan keberhasilan PSGC Ciamis mengalahkan Persib dalam laga uji coba Rabu (19/8/2015) tersebut.
“Ini baru dalam sejarah, PSGC bisa mengalahkan Persib. Ini sejarah bagi persepakbolaan Ciamis. Meski ini bukan kompetisi resmi." ujar H Asep Herdiat waktu itu.
Pada beberapa tahun sebelumnya PSGC hanya mampu menahan imbang Persib juga dalam satu laga uji coba di Stadion Galuh Ciamis untuk menutup masa TC.

Saat Persib diperkuat Sergio van Dick. PSGC sempat menahan imbang Persib dengan skor 2-2.
Direktur Teknik PSGC Heri Rafni Kotari kepada Tribun disela-sela sesi seleksi pemain di Stadion Galuh Ciamis Rabu (19/8) sore mengakui bahwa kejadian lima tahun lalu merupakan sejarah tak terlupakan bagi PSGC. PSGC Ciamis berhasil mengalahkan Persib dengan skor 1-0 dalam satu laga uji coba di Stadion Galuh Ciamis, Rabu (19/8/2015).
“Itu memang sejarah. Tahun sebelumnya juga PSGC pernah tahan imbang Persib juga dalam satu laga uji coba,” ujar Heri Rafni Kotari, mantan pemain Persib yang malang melintang jadi pelatih PSGC Ciamis.
Heri Rafni Kotari berharap sejarah lima tahun lalu menjadi pembankit semangat bagi PSGC untuk bangkit dari Liga 3, melesat ke kasta lebih tinggi.
Suatu kebetulan, kejadian lima tahun lalu itu terjadi hari Rabu (19-08-2015) dan hari ini juga, Rabu (19-08-2020). (andri m dani)