Rekayasa Jalan Jakarta
WARGA BANDUNG WAJIB TAHU, Proyek Fly Over Jalan Jakarta Dikebut Lagi, Ini Jalan Alternatifnya
Rekayasa jalan di Bandung, dilakukan mulai Pukul 06.00-09.00 WIB. Hal itu dilakukan, untuk mengurai kendaraan yang melewati jalur Jalan Jakarta.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Kisdiantoro
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Hari pertama penerapan rekayasa jalur di proyek pembangunan fly over Jalan Jakarta, Kota Bandung berjalan lancar.
Demikian dikatakan Kasatlantas Polrestabes Bandung, Kompol Bayu Catur Prabowo, seusai meninjau rekayasa jalur di Jalan Jakarta, Senin (3/8/2020).
"Jadi, untuk rekayasa jalur hari ini kita sudah membuka Jalan Bogor kemudian Jalan Ibrahim Adjie yang tembusnya ke Jalan Ahmad Yani," ujar Bayu, saat ditemui di Jalan Jakarta, Senin (3/8/2020).
• Jalan Ahmad Yani di Kawasan Cicadas Hari Ini Sudah Dua Arah, Buntut Pemasangan Gilder Fly Over
Rekayasa jalur ini, kata dia, dilakukan mulai Pukul 06.00-09.00 WIB. Hal itu dilakukan, untuk mengurai kendaraan yang melewati jalur Jalan Jakarta.
"Dari hasil pemantauan kita saat ini di Jalan Jakarta sendiri sekarang sudah tidak terlalu ramai seperti hari-hari sebelumnya, karena sebagian besar masyarakat lebih cenderung menggunakan jalur Bogor dan Ibrahim Adjie," katanya.
Adanya rekayasa jalur ini, kata dia, arus lalu lintas yang biasanya terpusat ke Jalan Jakarta menjadi terbagi ke Jalan Bogor dan Jalan Ibrahim Adji.
"Alhamdulillah juga, dengan rekayasa ini tidak terjadi penumpukan kemacetan dari arah timur, jadi kami menilai sampai saat ini rekayasa yang kami lakukan bisa memperlancar arus lalu lintas walaupun ada pembangunan di Jalan Jakarta," ucapnya.
Selain rekayasa, Jalan Jakarta juga bakal ditutup mulai pukul 23.00-04.00 WIB karena akan dilakukan pemasangan girder fly over.
• Uniknya Pohon Kiara Berukuran Besar, Bisa Tumbuh Subur di Atas Batu di Pemandian Air Panas Ini
Bayu mengimbau, kepada masyarakat agar tetap mematuhi imbauan petugas di lapangan dan menaati semua aturan berlalu lintas.
"Pada prinsipnya tetap taati peraturan yang disampaikan petugas di lapangan, kemudian hormati sesama pengguna jalan dan ikuti atrean yang ada sehingga tidak memperlambat arus lalu lintas karena terjadinya penyempitan dibeberapa titik," katanya.