Pasien Positif Covid-19 Dijemput Setelah Salat Asar, Bupati Sumedang Sebut Kontak Eratnya Banyak
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir angkat bicara terkait adanya pasien positif Covid-19 yang dijemput
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir angkat bicara terkait adanya pasien positif Covid-19 yang dijemput petugas saat melaksanakan salat asar di Masjid Nurul Hidayah di Dusun Dago, RT 3/2, Desa Sukajaya Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.
Dony mengatakan, terkait mobilitas pasien nomor 14 ini mobilitasnya cukup tinggi sehingga kontak eratnya cukup banyak dan saat ini pasien tersebut sudah dikarantina di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.
"Berkaitan adanya tambahan kasus baru positif Covid-19. Saya sudah meminta kepada tim di Gugus Tugas untuk melakukan pelacakan mendalam," ujar Dony dikutip dari akun instagramnya, Kamis (9/7/2020).
Hal tersebut, kata Dony, karena ada yang belum masuk di tracing awal, sehingga kunjungan pasien nomor 14 ke berbagai tempat itu harus terlacak.
• Konsumsi Talas Ungu Tiap Hari Mampu Kendalikan Gula Darah Penderita Diabetes, Ini Manfaat Lainnya
"Mari kita berdoa bersama, mudah-mudahan yang kontak erat dengan pasien 14 hasilnya swabnya negatif dan Sumedang diselamatkan dari Covid-19," kata Dony.
Sementara untuk penegakan hukum, pihaknya meminta Satpol PP Kabupaten Sumedang untuk lebih mengintensifkan lagi dalam mendisiplinkan warga, termasuk sosialisasi memakai pengeras suara.
"Covid-19 belum selesai, saya menghimbau warga untuk tetap menjalankan prokes, 4M. Memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer. Sekaligus melakukan razia bagi yang tidak memakai masker," katanya.
Pihaknya juga meminta untuk dilakukan lagi pembagian masker secara massal kepada masyarakat, terutama di tempat-tempat keramaian untuk warga yang tidak memakai masker.
• Korupsi Proyek Ciateul, Setelah Dijebloskan ke Penjara, Kadispora Garut Merasa Dikorbankan
Kepala Humas RSUD Sumedang, Iman Budiman membenarkan, bahwa saat ini pihak rumah sakit tengah merawat pasien asal Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan yang dijemput Public Safety Center (PSC) 119 saat melaksanakan salat ashar di Masjid Nurul Hidayah.
"Betul, masuk RSUD kemarin sore setelah dijemput PSC 119," katanya saat dihubungi Tribun Jabar.
Untuk tahap awal, pihak rumah sakit akan melakukan swab test secara berturut-turut terhadap pasien tersebut hingga hasilnya dinyatakan negatif.
"Penanganan seperti biasa, diisolasi kemudian swab test ulang," ucap Iman.