Contoh Soal dan Kunci Jawaban UTBK-SBMPTN 2020 yang Sedang Belangsung
Di berita ini ada contoh soal dan kunci jawaban UTBK-SBMPTN 2020 yang dikeluarkan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
A. Serangga Pemakan Mikroplastik
B. Bahaya Mikroplastik bagi Tubuh Manusia
C. Penyebaran Mikroplastik oleh Serangga
D. Mikroplastik, Serangga, Makhluk Hidup
E. Cara Baru Penyebaran Mikroplastik
2. Kata berimbuhan yang salah digunakan pada paragraf 2 adalah …
A. menemukan
B. menunjukan
C. memasuki
D. menelan
E. mengamati
3. Kata yang paling tepat untuk melengkapi titik-titik pada kalimat 6 adalah …
A. tergantikan
B. tertransfer
C. berpindah
D. teralihkan
E. berubah
Tulisan berikut diikuti oleh dua butir pertanyaan. Pertimbangkan apakah kata atau kalimat pada setiap nomor bercetak tebal TIDAK PERLU DIPERBAIKI (A) atau diganti dengan pilihan lain yang tersedia (B, C, D, atau E).
Setiap suku memiliki ritual tersendiri, mulai dari ritual yang biasa hingga (4)ekstrem, untuk menunjukkan rasa duka akibat kehilangan anggota keluarganya. Bagi suku Dani yang bermukim di (5)papua, kebersamaan sangat penting. Oleh karena itu, saat kehilangan anggota keluarga, mereka akan segera memotong ruas jarinya. Tradisi itu dikenal sebagai Iki Palek.
4.
A. TIDAK PERLU DIPERBAIKI
B. aneh
C. lazim
D. ganjil
E. luar biasa
5.
A. TIDAK PERLU DIPERBAIKI
B. Papua
C. Papua
D. “Papua”
E. “Papua”
Kunci jawaban
1. C
2. B
3. C
4. A
5. B
Contoh 3 Pengetahuan dan Pemahaman Umum
Bacalah tulisan berikut. Kemudian jawablah soal-soal yang tersedia dengan memilih jawaban yang tepat di antara pilihan jawaban A, B, C, D, atau E.
Sebelum mencapai masa dewasa, anak-anak melewati masa remaja. Masa remaja dimulai dari usia 11 tahun sampai dengan 20 tahun. Setelah masa itu, remaja akan beranjak ke masa dewasa dan mencari jati diri mereka. Masa remaja merupakan fase rawan karena pengaruh baik dan buruk dapat masuk dengan mudah. Oleh karena itu, fase inilah yang nantinya akan menentukan karakter remaja setelah dewasa.
Tidak hanya mengalami perkembangan dari segi fisik, remaja juga mengalami perkembangan psikis yang mengakibatkan emosi mereka bergejolak. Oleh karena itu, remaja harus mampu mengendalikan emosinya, baik di rumah maupun di sekolah, serta di lingkungan masyarakat. Pada masa rawan ini peran orang tua sangat diperlukan agar remaja tidak terjerumus ke dalam hal-hal negatif.
Pendidikan karakter di sekolah dapat membantu para remaja melakukan hal yang positif. Pendidikan karakter mengajarkan para remaja untuk hidup dengan berpegang teguh pada agama dan norma-norma yang berlaku. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pendidikan karakter sangat penting bagi remaja untuk membantu mereka melakukan kegiatan yang positif. Kegiatan remaja yang positif akan memicu perubahan yang positif pula pada dirinya. Jika remaja sebagai generasi penerus berkualitas baik, negara akan maju.