Profil Vivitra Wallada, Perawat yang Terinfeksi Covid-19 Saat Hamil, Meninggal Setelah Melahirkan
Perawat Vivitra Wallada meninggal dunia setelah terinfeksi Covid-19. Ia tertular Covid-19 saat kondisinya hamil.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Widia Lestari
TRIBUNJABAR.ID - Kabar duka disampaikan PPNI Jatim atas meninggalnya Vivitra Wallada TS AMd Kep.
Perawat Vivitra Wallada meninggal dunia setelah terinfeksi Covid-19.
Kabar meninggalnya Vivitra Wallada dismpaikan melalui flyer bela sungkawa yang dibuat PPNI Jatim khusus untuk para perawat yang gugur karena Covid-19.
Mengutip Surya, Vivitra Wallada tertular Covid-19 saat kondisinya hamil.
Ketua DPW PPNI Jatim Prof Nursalam MNurs membenarkan kabar meninggalnya perawat Vivitra.
"Beliau meninggal pada Rabu (24/6/2020) pukul 03.53,"ungkapnya.
Sebelum meninggal, Vivitra Wallada melahirkan bayi yang dikandungnya melalui proses operasi.
Empat hari kemudian, perawat itu meninggal dunia.
Guru besar fakultas Keperawatan Universitas Airlangga ini menjelaskan bayi yang dikandung Vivitra dilahirkan melalui operasi seksio pada tanggal 20 Juni 2020.
Virus Covid-19 pun menular ke bayi yang dilahirkan Vivitra Wallada.
"Bayi masih hidup dirawat di NICU RSAL. Bayi juga positif Covid-19," paparnya.

Berdasarkan penelusuran Tribun Jabar, ada akun Facebook yang menggunakan nama Vivitra Wallada.
Foto akun tersebut pun sama seperti foto Vivitra yang dibagikan PPNI.
Dalam intro profilnya, Vivitra Wallada berasal dari Nganjuk.
Ia menempuh pendidikan di Akademi Keperawatan Dharma Husada Kediri.