Sejumlah Ruas Jalan di Bandung akan Kembali Macet, Proyek Pembangunan Jalan Layang Kembali Berjalan

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Kemal Setia Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Warga Kota Bandung akan kembali dihinggapi kesibukan alias kemacetan saat melintas sejumlah kawsan ruas jalan yang terkena proyek pembangunan jalan layang mulai pekan depan.

Pemerintah Provinsi Jabar akan kembali melanjutkan pekerjaan sejumlah proyek jalan layang yang sempat terhenti dua bulan lalu karena menunggu proses lelang tahap dua.

"Mulai Senin depan, proyek empat FO (flyover, Red) yang terhenti akan kembali dilanjutkan," ujar Kepala UPTD 3, Wilayah Pelayanan Bandung, Ruhiyat, di Kantor UPTD 3, Jalan Sukarno Hatta, Kamis (4/6/2020).

• VIDEO VIRAL GEMPA BUMI MAGNITUDE 7,1, Tiang Listrik Bergoyang, yang Merekam Menangis, Kerasa Banget

• Bupati Garut Usul Jalan Layang, Atasi Kemacetan Akibat Banjir Depan Kahatex

• Aksi Nekat Wanita Bercelana Pendek Lawan Arus Hindari Razia di Jalan Layang Pasupati, Terekam Kamera

Keempat pembangunan jalan layang yang akan kembali dilanjutkan itu adalah:

- Jalan layang Jalan Jakarta, Jalan Laswi,

- Duplikasi Jembatan Leuwigajah, serta

- Jalan layang Kalimati, Subang.

Khusus Jalan layang di Jalan Jakarta dan Jalan Laswi, proyek ini akan dilanjutkan mulai pekan depan.

Ruhiyat mengatakan bahwa karena ada lanjutan pembangunan, maka dipastikan akan terjadi potensi-potensi kepadatan dan kemacetan di ruas-ruas jalan seputar Jalan Jakarta dan Laswi.

Untuk mengantisipasi hal ini, pihaknya akan menggelar rekayasa jalan mulai Senin (8/6/2020) pekan depan dengan menggandeng pihak Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung dan Dinas Perhubungan.

"Untuk itu kami mohon maaf kepada masyarakat Kota Bandung yang terganggu atas adanya pengerjaan proyek lanjutan jalan layang ini," katanya.

Menurut Ruhiyat, prosedur yang sama juga akan diterapkan di ruas jalan pembangunan proyek Duplikasi Jembatan Leuwigajah, Cimahi, serta di Kalimat Subang pada pekan depan (*)