Polisi Bubarkan Pasangan yang Sedang Foto Prawedding & Warga Bersepeda di Jalan Asia Afrika Bandung

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Anggota Satlantas Polrestabes Bandung membubarkan warga yang bersepeda di sepanjang Jalan Asia Afrika termasuk di kawasan Alun-alun Bandung, Minggu (31/5/2020).

Jalan Asia Afrika Bandung merupakan salah satu ruas jalan yang ditutup terkait penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Meski ditutup, banyak warga yang bersepeda di kawasan itu.

Pantauan Tribun, mereka masuk kawasan jalan yang ditutup via Jalan Naripan hingga Jalan Homan.

Meski begitu, banyak warga yang masuk ke kawasan itu membawa sepeda masuk dari Jalan Dewi Sartika.

Selain warga yang bersepeda, tadi pagi ada juga yang sedang melakukan pemotretan prawedding di depan Museum Konferensi Afrika.

Polisi yang datang menggunakan sepeda motor, meminta warga untuk balik kanan.

Polisi membubarkan warga menggunakan sirine.

"Tolong balik kanan, bubar, jangan berkerumun di sini supaya tidak ada penularan Covid-19. Tolong untuk bersikap dewasa, d isini bukan area car free day," ujar seorang polisi berpangkat perwira insektur dua itu, di Jalan Asia Afrika.

Meski saat dibubarkan warga langsung pergi, namun warga yang bersepeda kembali berdatangan saat polisi itu tidak ada.

Mereka membubarkan lagi saat polisi datang.

Mereka memanfaatkan jalan yang kosong untuk bersepeda dan berfoto.

Warga yang bersepeda mayoritas menggunakan masker dan sarung tangan.

Alasan mereka datang ke kawasan itu karena jalan yang kosong relatif aman dari kendaraan.

"Mau olahraga saja, sudah kelamaan di rumah. Saya jalankan protokol kesehatannya, pakai masker dan menghindari kerumunan.

Bersepeda di sini karena jalannya kosong, aman dari kendaraan," ujar Asep Kurnia (40) warga Pasirkoja.

• Safira Eneng Anak Kang Mus, si Manis yang Beranjak Dewasa, Bagaimana Nasibnya di Preman Pensiun 4?