Istri Udin yang Rumahnya Dibobol 20 Perampok Masih Syok, Ternyata Bukan Peristiwa Pertama
Istri pemilik rumah yang dibobol maling di Desa Pangalan, Kecamatan Ciawigebang, masih syok hingga Minggu (17/5/2020) sore.
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNJABAR.ID, KUNINGAN – Istri pemilik rumah yang dibobol maling di Desa Pangalan, Kecamatan Ciawigebang, masih syok hingga Minggu (17/5/2020) sore. Peristiwa perampokan di Dusun Pahing RT 02/RW 05 itu terjadi Minggu (17/5/2020) pukul 02.00 WIB.
“Untuk kronologis pelaku saat di dalam ruangan, Teh Haji (istri Udin) belum bisa menceritakan kepada saya,” kata Dede Sembeda yang merupaka anggota DPRD Kuningan, adik kandung keluarga korban, Minggu (17/5/2020).
Dari kejadian tersebut, kata Dede, memberikan nilai pembelajaran dalam kehidupan untuk berhati–hati. “Sebab lokasi rumah Teh Haji sangat rapat dan dilengkapi alat keamanan sebagi kunci besi,” katanya.
Dalam kejadian itu ada keanehan, lanjut Dede, karena sekelompok maling berhasil membawa kabur sejumlah perhiasan dan isi rumah. “Tahu lokasi ruangan kamar Teh Haji, maling itu langsung kamar begitu,” ujarnya.
Padahal saat malam kejadian, imbuh Dede, petugas satpam dan sejumlah asisten rumah tangga dan pemilik rumah berada dalam rumah tersebut. “Terlepas dari tindakan maling sampai ke lokasi rumah, ini kan masa PSBB (pembatasan social berskala besar), kenapa bisa lolos dari daerah ke daerah lainnya,” ujarnya.
Menurutnya, penerapan PSBB tidak jauh beda dengan karantina wilayah parsial (KWP).
”Biasanya tiap perbatasan desa ada chek point,” katanya.
Namun demikian, Dede mengatakan, dia bersyukur atas keselamatan kakak kandungnya yang kini tengah syok. “Ada sedikit jendol, kata Teh haji mah akibat di hantaman gagang samurai,” katanya.
Dede mengulas, pelaku masuk setelah mendongel pintu besi yang berada di bagian belakangan rumah.
“Mungkin maling yang sudah masuk lewat kolam renang di belakang rumah,” katanya.
• Inil Sosok di Balik Kesuksesan Pelatih Persib Robert Alberts, Bukan Istri atau Anak
• Habib Bahar bin Smith Akan Kembali Dakwah di Pesantren, Begini Kondisinya Setelah Keluar Penjara
Diberitakan sebelumnya, persitiwa perampokan yang terjadi di rumah pengusaha Aneka Sandang Kuningan yakni Udin, mendapat tanggapan dari Kapolres Kuningan, AKBP Lukman Syafri Dandel Malik.
”Kejadian perampokan di rumah salah satu orang terkaya di Kuningan ini itu benar,” katanya.
Lukman mengatakan, sebagai tindak lanjut petugas kepolisian melalui Satreskrim sudah melakukan olah tempat kejadian perkara.
”Anggota kami tadi melakukan pengembangan dan pendalaman di TKP,” kata Lukman.
Mengenai jumlah pelaku, kata Lukman, ada sekitar 20 orang berdasarkan keterangan saksi.
• Satuan Sabhara Polres Cimahi Amankan Dua Pemuda Bawa Obat Terlarang dan Empat Sepeda Motor
“Untuk kerugian materil masih melakukan pendataan, baik jumlah secara rupiah dan berupa barang. Data kerugian sejumlah barang perhiasan, logam mulia, termasuk uang masih kami kalkulasi,” ujarnya.
Bukan yang Pertama
Rumah pengusaha Aneka Sandang ini pernah kemalingan pada 2011. Waktu itu dua pelaku berhasil diringkus jajaran Polres Kuningan di Tasikmalaya.
• Anda Harus Punya Surat Izin Jika Ingin Keluar-Masuk Jakarta, Begini Cara Memperolehnya
Mereka mengaku berhasil menggasak uang korban sebesar Rp 700 juta dan perhiasan emas 400 gram. (*)