Waria Korban Prank Lapor Polisi
Deretan Fakta Kasus Ferdian Paleka, YouTuber Bandung Itu Dikecam karena Beri Sembako Sampah ke Waria
Entah apa yang ada di benak Ferdian Paleka, YouTuber asal Baleendah, Kabupaten Bandung itu tega memberikan dus berisi sampah dan batu ke waria.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Hilda Rubiah
"Malam ini kami ke sini (Polrestabes Bandung) untuk melaporkan video yang viral. Korban prank ada empat orang. Kami teman-teman waria Bandung support teman-teman yang jadi korban. Empat korban itu yang ada di video," ujar Abel, perwakilan empat korban.
• Kata Polisi Mengenai Warga yang Geruduk Rumah Youtuber Ferdian Paleka di Baleendah
3. Korban Sakit Hati
Abel mengatakan, beredarnya video itu membuat sakit hati banyak orang termasuk teman-teman transgender.
Apalagi, perbuatan itu dilakukan di tengah keprihatinan warga di tengah kesulitan di masa pandemi virus corona.
"Mereka sakit hati. Saya yang tidak di TKP merasa sangat sedih karena di saat pandemi virus corona, sebungkus nasi berarti dan setelah dibuka teman-teman saya, isinya sampah, batu. Harapan saya segera tertangkap pelakunya dan dia jera bikin konten mendiskriminasi transgender di Indonesia," ujarnya.
Empat korban prank itu saat kejadian sedang berada di Jalan Ibrahim Adjie.
Awalnya, mereka enggak menyangka pemberian bantuan prank itu bakal se-viral ini.
Mereka kemudian berbagi cerita dengan rekan-rekannya di komunitas itu.

4. Korban Tak Punya Pekerjaan Tetap
Dari empat korban, dua di antaranya berusia 40 dan 50 tahun yakni Sani dan Dini.
Sani sehari-hari bekerja di sebuah karaoke namun saat tempat karokenya tutup di tengah pandemi, ia kembali ke jalan.
Lalu Dini, sehari-hari tidak ada pekerjaan tetap.
Lalu ada Luna dan Pipiw, masing-masing berusia 25 dan 30 tahun.
Pipiw, sehari-hari bekerja sebagai stylish di sebuah salon.
• Nasib Ferdian Paleka Youtuber Bandung yang Prank Waria Beri Bingkisan Isi Sampah, Kini Diburu Polisi
5. Polisi Buru Ferdian Paleka