Bantuan Ditempeli Sticker Wajahnya hingga Jadi Trending Topic, Bupati Klaten Sri Mulyani Klarifikasi
Berdasarkan foto yang tersebar di media sosial, barang bantuan tersebut berupa beras, masker, dan hand sanitizer.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Foto barang bantuan untuk warga Klaten tersebar di media sosial.
Barang bantuan itu menjadi sorotan karena ditempeli sticker wajah Bupati Klaten Sri Mulyani.
Berdasarkan foto yang tersebar di media sosial, barang bantuan tersebut berupa beras, masker, dan hand sanitizer.
Hand sanitizer yang ditempeli fotonya itu merupakan bantuan Kementerian Sosial.
Akibatnya tagar #BupatiKlatenMemalukan menjadi trending topic Twitter pada Senin (27/4/2020).
#BupatiKlatenMemalukan
— Buyutnya Aristoteles (@aresjuliyanto) April 27, 2020
A Thread... pic.twitter.com/LTrdJnbT7L
Tagar tersebut disertai kritikan netizen terhadap Bupati Klaten Sri Mulyani.
Mereka merasa tidak tepat bagi Sri Mulyani menempeli bantuan dengan sticker wajahnya.
Sri Mulyani dinilai netizen terlalu narsis dan memanfaatkan wabah virus corona untuk branding diri sendiri.
#BupatiKlatenMemalukan
— (@SaktiPancasona) April 27, 2020
Seriously Bu, we don’t need your ultra narcissistic personality in the midst of this pandemic—we need you to functioning properly as a Bupati.
And this thirst over exposure you craved are brought nothing but shame—grow up, you’re a pejabat publik
• PSBB di Bodebek Resmi Diperpanjang 14 Hari, Mulai Besok, PSBB di Bandung Raya Akan Dievaluasi
• Lima Kepala Daerah di Jabar Minta Perpanjang Masa PSBB, Depok Ajukan Masa PSBB Paling Lama
Nuwunsewu Pak @ganjarpranowo , iku lho pak, mohon dengan sangat menindak lanjuti tindak tanduk Bupati Klaten; kalau menurut saya sebagai rakyat biasa, perilaku beliau sudah terlampau mengkhawatirkan pak, terutama perihal bansos yang dihujani branding pribadi beliau-
— (@SaktiPancasona) April 27, 2020
Terkait hal tersebut, Bupati Klaten Sri Mulyani memberikan klarifikasi.
Seperti yang tercantum dalam Kompas.com, Sri Mulyani meminta maaf atas penempelan foto dirinya di hand sanitizer bantuan dari Kementerian Sosial.
"Sudah saya klarifikasi. Ada kekeliruan di lapangan (dalam penempelan stiker)," kata Sri Mulyani kepada wartawan, Senin (27/4/2020).
Bupati Sri lalu menjelaskan, bantuan hand sanitizer dari Kemensos untuk daerah Klaten diakui hanya sekitar 1.000 botol.
Sedangkan pengadaan hand sanitizer yang dibagikan kepada warganya dianggap mencapai puluhan ribu botol.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/hand-sanitizer-ditempeli-sticker-wajah-bupati-klaten.jpg)