Menhub Budi Karya Sudah Rapat Tujuh Kali, Komunikasi Intensif dengan Menlu Retno Marsudi

Budi Karya Sumadi dinyatakan terjangkit virus corona yang menyebabkan penyakit Covid-19 pada 16 Maret 2020. Budi Karya tercatat sebagai pasien ke-76.

Editor: Giri
KOMPAS.com/SINGGIH WIRYONO
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, saat ditemui di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (27/2/2020) 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, tidak benar-benar terputus dari pihak luar meski menjalani isolasi di rumah sakit karena positif Covid-19. Dia tetap mengikuti perkembangan isu-isu perhubungan selama dirawat.

Budi Karya mengaku telah menggelar rapat tujuh kali dengan tujuh sektor. "Saya sudah seminggu rapat dengan teman-teman. Kalau nanti ditanya secara individu, tanya saja. Aku ngerti semua tentang perhubungan. Update," ujar Budi saat menggelar konferensi pers secara daring, Senin (27/4/2020). "Jadi mengenai case (perhubungan) darat, laut dan udara memahami," tuturnya.

Lebih lanjut, dia pun menceritakan komunikasinya yang intensif dengan sejumlah menteri selama menjalani perawatan akibat Covid-19. Menurut Budi Karya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi adalah koleganya yang paling sering disapa secara daring.

Hal itu dia lakukan setelah sadar dari koma selama 14 hari. "Sejak saya sadar setiap hari komunikasi sama Bu Retno Marsudi. Ya, cuman ngomong selamat pagi, kadang-kadang kirim gudeg. Tapi bukan aku minta gudeg, yo," ucapnya.

Selain bertegur sapa, Budi Karya dan Retno Marsudi juga membicarakan soal larangan penerbangan maskapai Indonesia ke sejumlah negara.

Selain Retno Marsudi, Budi Karya juga mengaku berkomunikasi secara intens dengan Menteri Koordinator Bidang Kamaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

"Karena kan ada urusan pekerjaan saya juga sering berkomunikasi dengan Pak Luhut. Selain itu juga dengan Menteri PUPR Pak Basuki Hadimuljono," ucap Budi Karya.

Sebelumnya, Budi Karya Sumadi dinyatakan terjangkit virus corona yang menyebabkan penyakit Covid-19 pada 16 Maret 2020. Budi Karya tercatat sebagai pasien ke-76.

Sejak saat itu, posisinya digantikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan selaku menteri perhubungan ad interim.

Setelah mendapatkan perawatan intensif dari RSPAD Gatot Subroto, Budi Karya dinyatakan sembuh dari Covid-19. Hal itu disampaikan oleh Wakil Kepala RS Kepresidenan RSPAD Gatot Subroto, Albertus Budi Sulistya.

Agar Aturan Tidak Overlaping, Pemkot Bekasi Minta Kewenangan Menyanksi Pelanggar di PSBB

Budi Sulistya mengatakan, Budi Karya dirawat selama 17 hari di RSPAD. "Jadi sejak 13 Maret hingga 31 Maret 2020. Dan sempat mengenakan alat bantu medis. Berkat semangat dan support keluarga dan tim (dokter) Tuhan Yang Maha Esa berkenaan memberikan pemulihan kepada beliau," ujar Budi Sulistya dalam konferensi pers yang digelar secara daring pada Senin (27/4/2020).

Pemain Terbaik yang Pernah Dilihat Mourinho di Lapangan Bukan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi

Dia mengungkapkan, Budi telah menjalani dua kali pemeriksaan PCR untuk memastikan apakah sudah sembuh dari Covid-19. "Sampai saat ini sudah dua kali pemeriksaan PCR dan dinyatakan negatif Covid-19. Artinya dari kriteria kesembuhan, beliau sudah negatif (dari Covid-19)," lanjut Budi Sulistya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Meski Lama Dirawat di RS, Budi Karya Mengaku Update Isu Perhubungan", https://nasional.kompas.com/read/2020/04/27/20055411/meski-lama-dirawat-di-rs-budi-karya-mengaku-update-isu-perhubungan?page=2.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved