Melamun Tunggu Penumpang, Kusir Delman Kaget Dihampiri Kajari Garut, Semringah Diberi Sembako

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Arif (42), seorang kusir delman yang tengah mangkal di Jalan Merdeka, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut terkejut saat disambangi Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Garut, Sugeng Hariadi. Ia tiba-tiba disodori kantong berisi sembako dan masker.

Ia tak menyangka, bisa mendapat sembako saat sedang berdiam di pinggir jalan. Apalagi selama wabah Covid-19, Arif mengaku penghasilannya menurun.

"Alhamdulillah ada bantuan sembako. Tadi lagi diam nunggu penumpang. Terus ada yang nyamperin bawa bungkusan. Pas dilihat isinya sembako," kata Arif, Rabu (22/4/2020).

Berkurangnya penghasilan, karena jarangnya orang yang berbelanja ke Pasar Ciawitali. Padahal ia mengandalkan penumpang dari pasar.

• Mengapa Kim Jeffrey Kurniawan Mendukung PSSB di Bandung Raya? Sebut Negara Jerman

Kepala Kejari Garut, Sugeng Hariadi, menyebut bantuan sembako diberikan kepada buruh harian. Seperti kusir delman, tukang becak, loper koran, dan tukang sampah. Ia menilai, orang-orang tersebut masih giat bekerja meski penghasilannya berkurang.

"Ada bantuan sosial dari kami keluarga besar Kejari Garut bersama Ikatan Adhyaksa Dharmakarini yang salurkan bantuan ke yang berhak," ucap Sugeng.

Sugeng menambahkan, bantuan sembako tersebut tak terlalu banyak. Namun, pihaknya ingin berbagi kepada orang yang sangat membutuhkan di saat wabah corona.

• Ini Penyebab PDP Covid-19 di Indramayu yang Meninggal Dunia Mencapai 20 Orang

"Ada sekitar 200 sembako yang dibagikan. Kami lakukan pembagian secara mobile. Agar tidak banyak mengumpulkan massa. Kami ikuti anjuran pemerintah untuk melakukan physical distancing," katanya.

Selain membagikan sembako, Sugeng juga memberi pemahaman kepada warga untuk menjaga jarak sosial. Jika terpaksa keluar rumah, masker wajib dipakai.