Bawaslu Kuningan Gelar Kegiatan Donor Darah dan Bagikan Masker dalam Rangka Peringatan Harlah
Masker diberikan kepada pengendara roda dua dan empat serta masyarakat umum yang berlalu lalang di sekitar halaman Bawaslu Kuningan.
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNJABAR.ID, KUNINGAN - Sejumlah petugas Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kuningan mendonorkan darah ke PMI Cabang Kuningan.
"Pelaksanaan giat tadi kami batasi dan hanya terkumpul sebanyak 28 labu (kantong darah)," ungkap Abdul Jalil Hermawan mewakili Ketua Bawaslu Kuningan, Ondin Sutarman, Kamis (9/4/2020), di sela kegiatan berlangsung di Kantor Bawaslu Kuningan.
Abdul Jalil Hermawan yang menjabat sebagai Kordiv Pengawasan Bawaslu Kuningan ini mengatakan, dominan donor darah itu golongan darah A dan B.
Latar belakang kegiatan ini juga merupakan peringatan hari lahir ke-12 Bawaslu Kuningan.
“Kegiatan donor darah ini merupakan perintah langsung Bawaslu RI melalui Surat Edaran Nomor 007/K. Bawaslu /PR.00/IV/2020 dan pembagian masker ini sebagai bentuk aksi solidaritas dalam mencegah pendemi Covid-19 sesuai dengan tema harlah ke-12 Bawaslu, 'Bangun Solidaritas Kebangsaan Melawan Covid-19'“ujarnya.
Dalam harlah Bawaslu Kuningan ini diharapkan menjadi momentum bersama-sama melakukan pencegahan pandemi corona.
"Salah satunya dengan dengan mengikuti anjuran pemerintah untuk stay at home. Jika tidak ada sesuatu yang mendesak diharapkan berdiam diri di rumah dan jika dirasa mendesak harus keluar rumah diharapkan mengikuti imbauan pemerintah dengan memakai masker kain," ucapnya.
Dia menjelaskan, kegiatan donor darah ini menarik respons dari beberapa elemen masyarakat mulai dari insan pers, kepemudaan, dan masyarakat umum.
"Pembagian masker dilakukan di halaman Bawaslu Kuningan secara gratis. Masker diberikan kepada pengendara roda dua dan empat serta masyarakat umum yang berlalu lalang di sekitar halaman Bawaslu Kuningan," ujarnya.
Ketua Transfusi Darah PMI Cabang Kuningan, Deddy Kurnia, mengatakan PMI mengapreasiasi relawan dari kalangan masyarakat yang sudi mendonorkan darah.
Deddy mengatakan, dalam beberapa waktu ke depan PMI sangat terbantu dalam penyediaan darah. "Sebab beberapa waktu lalu, stok darah nyaris langka untuk golongan tertentu," ujarnya.
Selain Bawaslu, sebelumnya kegiatan donor darah dilakukan karyawan RS El Syifa, Perguruan Silat Bima Suci. kemudian anggota TNI-Polri," katanya.
Rata-rata jumlah golongan darah tidak didominasi satu golongan tertentu. "Jumlah labu darah dengan golongan darah seperti A, B, AB, dan O memang merata," ujarnya.
Jumlah darah yang terkumpul, kata Deddy, tidak menjamin untuk memenuhi kebutuhan hingga beberapa pekan ke depan. "Dari terkumpul hingga saat ini terbilang cukup untuk kebutuhan selama tiga empat hari ke depan," ujarnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/donor-darah_bawaslu-kuningan.jpg)