Cegah Corona, Tempat Hiburan dan Wisata di Purwakarta Diperpanjang Tutupnya Hingga 29 Mei 2020

Pemerintah Kabupaten Purwakarta memperpanjang masa penutupan tempat wisata maupun tempat hiburan

Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Ichsan
Tribun Jabar/Muhamad Nandri Prilatama
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika memimpin pengumuman perkembangan Covid-19 atau Coronavirus Diseas di Bale Nagri, Jumat (3/4/2020). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, PURWAKARTA - Pemerintah Kabupaten Purwakarta memperpanjang masa penutupan tempat wisata maupun tempat hiburan malam di wilayah Purwakarta hingga 29 Mei 2020.

Hal ini diungkapkan langsung Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika di Kantor Pemda, Jumat (3/4/2020). Perpanjangan masa peningkatan kewaspadaan terhadap penyebaran penyebaran virus corona ini, kata Anne, menindaklanjuti keputusan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana RI.

"Kami imbau ke para pengelola wisata, bioskop, pengelola hiburan malam untuk tutup sampai 29 Mei. Sedangkan cafe resto dan tempat makan bisa terapkan pembelian take away (dibungkus) gunakan sistem online," katanya di Pemda.

Niat Tulus Hengky Kurniawan Pinjamkan Rumah Buat Tenaga Medis Ditolak Tetangga, Begini Reaksinya

Anne pun meminta pengelola hotel/penginapan, cafe resto juga rumah makan bisa sediakan fasilitas cuci tangan atau hand sanitizer di area toilet dan tempat makan, ditambah adanya alat pengukur suhu tubuh.

Terpisah, Direktur Utama Cikao Park, Aprizal Hadi mengatakan pihaknya siap mematuhi imbauan dari pemerintah demi mencegah Covid-19 dengan menutup tempat wisata yang menjadi ikon Purwakarta ini. Sebelumnya, Wisata Cikao Park ini sempat menutup mulai 18 Maret hingga 31 Maret.

"Memang untuk pengunjung biasanya sebelum Ramadan atau puasa banyak yang datang ke sini untuk munggahan," katanya.

Karena Virus Corona, Tiga Kali Tidak Salat Jumat Bagaimana Hukumnya? Begini Penjelasan Fatwa MUI

Dia juga mengakui telah banyak rombongan wisatawan yang melakukan reservasi alias booking jauh-jauh hari hingga ada yang telah membatalkannya.

"Ada pula yang dimundurkan (bookingnya) sampai suasana wabah virus corona untuk betul-betul tak ada," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved