Viral di Media Sosial

Viral Kisah Bapak Pedagang Sapu, Jualan Sambil Gendong Anak, Jalan Kaki dari Dayeuhkolot ke Pasteur

Di media sosial Twitter, viral kisah mengenai seorang bapak penjual sapu lidi yang berjualan sembari gendong anaknya.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Theofilus Richard
Istimewa via Twitter @Astrifebiaaa
Di media sosial Twitter, viral kisah mengenai seorang bapak penjual sapu lidi yang berjualan sembari gendong anaknya. 

Padahal, uang itu disimpan di kotak di gerobak.

"Biasanya ya aman," kata Mbah Hawati, saat ditemui SuryaMalang.com, di rumahnya, Kamis (12/3/2020), dikutip TribunJabar.id Jumat (13/3/2020).

Sejak kejadian pencurian yang menimpanya, Mbah Hawati memutuskan istirahat atau tak berdagang untuk sementara.

Namun, alasannya berhenti berdagang bukan karena kemalingan.

Mbah Hawati mengaku sudah ikhlas mengenai uangnya yang hilang dicuri.

"Capek saya (jadi libur dulu sementara)," ujar Mbah Hawati.

Nenek renta itu juga bercerita awal mula dirinya bisa berdagang.

Mbah Hawati mengatakan, setelah dia menikah dengan suaminya dulu, di langsung ke Surabaya.

Ia lupa saat itu tahun berapa, namun dia langsung berdagang ketika tinggal di kota pahlawan tersebut.

Viral, Mobil Goyang di Bandara di Kendari, Pengunjung Curiga, Ternyata Dokter dan Perawat Lagi Mesum

Jika sekarang Mbah Hawati berdagang memakai gerobak, dulu dia menyunggih dagangannya di atas kepala.

"Saat itu saya jualan es dawet," ujarnya.

Hingga akhirnya, tahun 2005 suaminya meninggal.

Untuk menyambung hidup, Mbah Hawati harus tetap berjualan.

Sejak saat itu, dia memutuskan untuk menjajakan dagangannya di gerobak.

Dia sengaja memilih gerobak agar bisa lebih jauh berkeliling kampung.

"Alhamdulillah sekarang muternya bisa lebih jauh," ujarnya.

Lebih lanjut Mbah Hawati juga bercerita mengenai kebaikan penyuplai barang daganagnnya.

Ia mengatakan, pada sore hari setelah kemalingan bercerita terus terang kepada penyuplainya itu.

"Saya enggak dibolehin ganti. Mereka ikhlas, saya pun juga ikhlas," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved