Temuan Mayat Perempuan di Lembang
Polisi Sudah Periksa 12 Saksi Terkait Temuan Mayat Perempuan di Selokan Lembang
Kapolres Cimahi, AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki, mengatakan, 12 saksi tersebut di antaranya orang yang pertama kali melihat mayat perempuan itu
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, LEMBANG- Anggota Polres Cimahi sudah memeriksa 12 saksi untuk mengungkap dan memburu pembunuh wanita yang mayatnya ditemukan di selokan Jalan Raya Lembang, Desa Gudang Kahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Kapolres Cimahi, AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki, mengatakan, 12 saksi tersebut di antaranya orang yang pertama kali melihat mayat perempuan yang ditemukan dalam kondisi penuh luka pada bagian tubuhnya itu.
"Dari 12 saksi ini di antaranya orang yang pertama kali memberitahukan (penemuan mayat) ke satpam (Novena Hotel)," ujarnya saat ditemui di Mapolres Cimahi, Jumat (6/3/2020).
Selain itu, pihaknya juga melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang yang berada di sekitar kosan atau kontrakan korban. Belakangan, diketahui korban ngekos di daerah Kota Bandung.
"Semua saksi itu sudah kita lakukan pemeriksaan secara intensif untuk mengungkap kasus ini," katanya.
• Terkait Temuan Mayat Perempuan di Selokan, Tim Khusus Polres Cimahi Buru Sang Pembunuh
• Ini Ciri-ciri Gadis yang Ditemukan Tewas di Selokan Jalan Raya Lembang-Bandung, Ada Tatto dan Behel
Saat disinggung soal kemungkinan korban dibunuh di kosannya, Yoris Maulana belum bisa memastikan karena hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan.
"Saat ini kita sudang bekerja melakukan penyelidikan untuk menentukan siapa pelaku dalam kasus ini," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, saat ditemukan tidak ada identitas yang melekat di badan mayat perempuan tersebut, bahkan mayat itu juga tidak berbaju.
Saat itu, hanya celana dalam yang masih terpasang di tubuh mayat perempuan itu.
Bahkan, Ada plastik hitam yang menutupi bagian kepada jenazah, dan kain seprei berwarna hijau yang dibalutkan di bagian dada korban.
"Usianya diperkirakan di bawah 20 tahun, tinggi badan kira-kira 150 cm," kata Yoris Maulana.