Ungkapan Perasaan Wati yang Seorang Ibu, Tahu Delis Anaknya Dibunuh Mantan Suami, Masih Tak Percaya

Kini terungkap, siswi SMPN 6 Kota Tasikmalaya itu meninggal di tangan Budi Rahmat alias BR (45) yang merupakan ayahnya sendiri.

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Widia Lestari
TribunJabar.id/Firman Suryaman
Kesedihan dan duka mendalam tentu saja dirasakan oleh Wati Candrawati (46). Bagaimana tidak, putrinya, Delis Sulistina atau Desi (13) meninggal dan jasadnya sudah terbujur kaku di gorong-gorong depan sekolahnya. 

Kini, setelah mengetahui Delis dibunuh Budi, Wati bahkan sampai mengeluarkan umpatan.

Budi Rahmat alias BR (45) kini menyesali apa yang diperbuatnya. Ia membunuh putrinya sendiri Delis Sulistina (13) atau Desi, siswi SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya.
Budi Rahmat alias BR (45) kini menyesali apa yang diperbuatnya. Ia membunuh putrinya sendiri Delis Sulistina (13) atau Desi, siswi SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya. (TribunJabar.id/Firman Suryaman)

Ia menyebut Budi, biadab.

"Benar-benar biadab, tega-teganya anak sendiri dibunuh," ujarnya sembari berlinang air mata.

Saat itu, Wati berada di rumahnya di Kampung Sindang Wangi, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Tasikmalaya, Kamis.

Ia di sana bersama dengan Aah (63), ibu kandung yang juga nenek Delis.

Aah terlihat mencoba menenangkan putrinya tersebut.

Mereka kemudian berpelukan.

Setelah Bunuh Anaknya, Ayah Delis Kembali Bekerja Seperti Biasa, Mayat Ditinggalkan di Rumah Kosong

Wati rupanya tetap teguh pada keinginannya.

Ia ingin pembunuh Delis dihukum seberat-seberatnya.

Walaupun memang, yang membunuh Delis adalah Budi Rahmat, ayah kandung gadis ABG malang itu.

"Saya minta dia dihukum seberat-beratnya, walaupun bapaknya sendiri. Malah dia sudah berbuat biadab," ujarnya.

Ia melontarkan penyesalan, mengapa Delis harus meminta uang kepada Budi.

Wati Candrawati (46) syok saat tahu siapa pembunuh anaknya, Delis Sulistiana (13) atau Desi, siswi SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya.
Wati Candrawati (46) syok saat tahu siapa pembunuh anaknya, Delis Sulistiana (13) atau Desi, siswi SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya. (TribunJabar.id/Firman Suryaman)

Wati telah lama bercerai dengan BR dan membesarkan Delis dan adiknya sendiri.

Selama ini Wati jualan lontong buatannya sendiri yang dijajakan di warung-warung Pasar Induk Cikurubuk.

Sebelumnya, Budi dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Tasikmalaya Kota, Kamis (27/2/2020).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved