Patung di Batu Mahpar Tasikmalaya
Soal Penemuan Patung di Tasikmalaya, Balai Arkeologi: Bukan Langgam Ganesha
"Tidak semua gajah itu Ganesha tapi kalau dalam kaitannya dengan arca-arca klasik memang ada. Sangat jarang sekali menyerupai gajah," katanya.
Penulis: Ery Chandra | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Balai Arkeologi Jawa Barat belum bisa memastikan keaslian puluhan patung batu diduga artefak di obyek wisata Batu Mahpar, Kabupaten Tasikmalaya.
Peneliti Utama Balai Arkeologi Jawa Barat, Nanang Saptono, menyebut banyak sekali komponen-komponen pengamatan untuk mengetahui keaslian dari benda-benda peninggalan sejarah.
Semisal, jenis bebatuan, jejak tingkatan teknologi, fisik bahan, langgam, atribut, lapisan tanah, dan lainnya.
"Sesuai enggak dengan patokan-patokan dalam arca itu. Yang penting lagi konteks, kaitan temuan satu dan lainnya itu bagaimana. Seperti pecahan-pecahan lainnya, justru menjadi petunjuk awal," ujar Nanang Saptono saat diwawancarai Tribun Jabar di Jalan Raya Cinunuk Kilometer 17, Kabupaten Bandung, Selasa (11/2/2020).
Menurutnya, lokasi dari penemuan patung-patung itu juga perlu ditelaah.
"Kami belum lihat, nanti dulu, enggak bisa langsung menilai (keaslian patung-patung di Tasikmalaya itu)," katanya.

• Kepala Dinas Pariwisata Terkejut Puluhan Patung Diduga Artefak Ditemukan di Batu Mahpar Tasikmalaya
• Temuan Patung Itu Sebenarnya Sejak 2013 tapi Saat Itu Baru Satu Patung yang Menyembul
Dia menuturkan patung yang menyerupai gajah atau Ganesha pada masa klasik dalam kebudayaan Sunda mempunyai ciri khas tersendiri.
"Istilahnya tipe Pajajaran, jadi bentuk gajahnya beda banget dengan yang ada di Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujarnya.
Menurutnya, arca gajah di Sunda berbentuk sangat sederhana. Selain itu, memiliki langgam-langgam tertentu yang mencirikan Ganesha.
"Tidak semua gajah itu Ganesha tapi kalau dalam kaitannya dengan arca-arca klasik memang ada. Sangat jarang sekali menyerupai gajah," katanya.
Berkaitan dengan penemuan patung di Tasikmalaya, ucapnya, tak menunjukkan langgam Ganesha tetapi gajah.
"Kalau Ganesha tangannya, sikap kakinya, belalainya ke arah mana, ada ciri-cirinya. Jadi ini bukan Ganesha," ujarnya.
• Cerita Puluhan Patung Peninggalan Sejarah Ditemukan di Batu Mahpar Tasik, Ada Patung Bayi & Ganesha
• BREAKING NEWS, Ditemukan Puluhan Patung di Batu Mahpar Kabupaten Tasikmalaya, Diduga Artefak
Ia tak menampuik lokasi penemuan patung-patung tersebut berpotensi terdapat benda peninggalan masa lalu lainnya.
Dia mencontohkan suatu lanskap ritual atau tempat yang dianggap sakral berpotensi terdapat benda arkeologi.