Remaja Asal Karawang Sempat Hilang di Orchid Forest Lembang, Ditemukan dalam Keadaan Linglung
Akmal Maulana (15) sempat tersesat di objek wisata Orchid Forest Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Bara
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, LEMBANG - Akmal Maulana (15) sempat tersesat di objek wisata Orchid Forest Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) saat berkunjung ke tempat wisata tersebut, pada Sabtu (8/2/2020).
Beruntung, remaja asal Karawang itu akhirnya bisa pulang ke rumahnya setelah warga yang mencarinya menemukan dia, meskipun setelah ditemukan kondisi Akmal dalam keadaan linglung.
Warga Kalenraman Utara, Desa Gempol, Kecamatan Banyusari, Kabupaten Karawang yang merupakan siswa MTs Libaasut Taqwa itu ditemukan sehari kemudian, pada Minggu (9/2/2020), sekitar pukul 09.00 WIB.
Anggota Destana Ciater, Adit mengatakan, kejadian hilangnya remaja tersebut saat Akmal bersama rombongan sekolahnya dari MTs Libaasut Taqwa mengadakan study tour dari Karawang ke Museum Sri Baduga dan Kampus UPI lalu terakhir menuju Orchid Forest.
• Mengapa Djadjang Nurdjaman Memilih Persib sebagai Lawan Tanding, Ternyata Begini Alasannya
"Namun, ketika hendak pulang ke Karawang sekitar jam 17.45 WIB, Akmal tidak ada dalam kelompoknya. Seketika itu, guru dan teman-teman Akmal lalu mencarinya di sekitar objek wisata," ujar Adit saat dikonfirmasi, Senin (10/2/2020).
Ia mengatakan, pihaknya menerima laporan orang hilang tersebut pada pukul 22.00 WIB, kemudian setelah tiba di lokasi kejadian, pihaknya bersama tim dari Bharawana Unjani melakukan assesment dan penyusunan rencana tindak lanjut.
"Setelah itu, kami membentuk tiga tim hastic untuk menyisir ke area hutan di wilayah sekitar Orchid dengan area hutan kurang lebih 2 kilometer," katanya.
Tetapi hingga pukul 20.30 WIB, pencarian Akmal yang dibantu oleh pihak pengelola Orchid Forest dibantu Perhutani serta warga sekitar masih belum membuahkan hasil.
• Jika Anda Hilang Motor atau Mobil di Kabupaten Bandung, Anda Bisa Cek di Polsek Ciwidey
Hingga akhirnya rombongan yang berjumlah 6 bus pulang ke Karawang, sementara kepala sekolah dan beberapa orang pendamping tetap tinggal di lokasi untuk terus melakukan pencarian.
Ia mengatakan, berdasarkan keterangan pihak sekolah, terakhir kali korban mengenakan pakaian jaket merah strip putih, kaus abu, celana jins biru dan memakai topi.
"Namun korban tidak memakai sepatu karena ditinggal di dalam bus. Berdasarkan ciri-ciri korban, kita melakukan penelusuran hingga hari Minggu pukul 03.00 WIB tapi hasilnya tetap nihil," ucapnya.
Pencarian korban sempat dihentikan dan kembali dilanjutkan pada Minggu pagi, kemudian ada seorang warga memberikan informasi sempat melihat korban sedang berada di sekitar pemukiman warga di Cikole.
Berawal dari informasi tersebut, pihaknya mengalihkan penyisiran ke area pemukiman atau di sekitar SPBU Cikole sampai dengan Orchid.
"Menjelang siang, kami mendengar informasi dari pihak keluarga kalau korban sudah kembali ke rumahnya," ucap Adit.
DIBUKA Lowongan Kerja Terbaru Maret 2021 BUMN di PT RNI (Persero) Minimal Lulusan D3, Daftar di Sini |
![]() |
---|
Mulan Jameela Muncul jadi Calon Bupati Garut, Begini Tanggapan Pengamat dan Warga Garut |
![]() |
---|
Sosok Wulan Guritno, Idola Pemain Persib Bandung, Dikabarkan Gugat Cerai Adilla Dimitri |
![]() |
---|
Ramalan Zodiak Karier Selasa 2 Maret 2021, Gemini Harus Memanfaatkan Setiap Peluang |
![]() |
---|
Hasil Indonesian Idol, Kirana Tereliminasi, Juri Nilai Dua Nama Ini Calon Juara |
![]() |
---|