Viral di Media Sosial

UPDATE Kasus Viral Bocah SMP Dibully, Korban Dibanting, Jarinya Diamputasi, Pelaku Diduga 7 Orang

MS yang dirawat di Rumah Sakit Umum Lavalette Kota Malang itu harus menjalani operasi untuk mengamputasi jari tengah kanannya.

Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Hilda Rubiah
Humas Polresta Malang Kota via Kompas.com
MS (13) , siswa SMPN 16 Malang yang diduga korban pembullyan saat dijenguk Polresta Malang Kota 

Tak hanya itu, korban juga sempat dilempar ke pohon oleh para pelaku dengan cara yang sama.

Kata Leonardus, para pelaku mengaku melakukan hal itu kepada MS karena iseng atau bercanda.

Mereka tak sadar atas perbuatannya itu dapat membahayakan korban.

"Kejadian itu dilakukan saat sekolah lagi istirahat. Mengakunya mereka iseng bercanda," kata Leo.

Akibatnya perlakuan temannya, tubuh MS lebam dan jarinya harus diamputasi.

Ketujuh siswa tersebut terancam sanksi pidana.

Polresta Malang Kota sudah menaikkan status kasus tersebut, dari penyelidikan ke penyidikan.

Sudah ada 15 saksi yang diperiksa terkait kasus itu.

"Kami sudah menaikkan status dari tahap penyelidikan menuju tahap penyidikan. Kami sudah memeriksa total 15 saksi dari pihak keluarga korban dan terduga pelaku. Juga dari pihak sekolah. Kami sudah mengantongi dua alat bukti," ujar dia.

Badan Lebam

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata mengatakan kejadian diduga dibully itu sudah terjadi pada pekan lalu.

Awalnya korban memilih untuk tidak melaporkan kejadian ke pihak kepolisian.

Namun, ia melaporkan kasus itu setelah kasusnya viral dan menjadi perbincangan banyak orang.

Polisi mengaku masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembullyan tersebut.

Pihaknya berhati-hati sebab korban dan pelaku masih di bawah umur.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved