Pencarian Bocah 8 Tahun yang Tenggelam di Sungai Cimanuk Indramayu Dilanjutkan, Susuri Sejauh 9,5KM

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Pencarian bocah berusia 8 tahun, Elang Endi Kusuma yang tenggelam di Sungai Cimanuk Indramayu kembali dilanjutkan oleh Tim SAR Gabungan, Rabu (5/2/2020).

Insiden tenggelamnya bocah itu terjadi di Sungai Cimanuk tepatnya di Blok Karanganyar, Desa/Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung, Deden Ridwansah mengatakan, pencarian hari kedua ini tim dibagi menjadi 3 SRU (Search and rescue unit).

Dalam pencarian itu tim menggunakan 3 unit LRC atau perahu karet.

Masing-masing SRU akan dikomandoi oleh Basarnas, Satpolair Polres Kabupaten Indramayu dan BPBD Kabupaten Indramayu.

"Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian korban Elang Endi Kusuma diawali dengan briefing bersama seluruh unsur di lapangan," ujar Deden Ridwansah kepada Tribuncirebon.com.

Deden Ridwansah menjelaskan, rencana pencarian pada hari ini tim akan menyisir Sungai Cimanuk sejauh 9,5 kilometer.

Mulai dari lokasi insiden tenggelamnya korban hingga ke arah muara sampai dengan bendungan Bangkir.

Seperti diberikan sebelumnya, Elang Endi Kusuma dilaporkan tenggelam saat tengah memancing dengan seorang teman sebayanya, Selasa (4/2/2020) sekitar pukul 11.55 WIB.

Lokasi tenggelamnya bocah malang itu tidak jauh dari lokasi tempat tinggalnya.

Ditemukan Sandal Milik Elang

Tangis Elia Rosita (47) pecah saat mengetahui anak pertamanya Elang Endi Kusuma dilaporkan tenggelam di Sungai Cimanuk.

Insiden itu terjadi tepatnya di Sungai Cimanuk, Blok Karanganyar, Desa/Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Selasa (4/2/2020) sekitar pukul 11.55 WIB.

Elia Rosita mengatakan, ia sangat terpukul saat ada warga yang menunjukkan sandal milik Elang Endi Kusuma.

Warga itu juga menunjukkan alat pancing milik anaknya itu.

"Saya langsung cari ke mana-mana, ke tempat dia biasa bermain, ke tempat PS, ke pemakaman Cina, tapi enggak ada, kata orang Endi tercebur di sungai, itu sendal Endi tadi ditunjukin warga," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.

Wanita paruh baya itu terlihat sangat terpukul.

Ia mengisahkan, suaminya baru satu tahun lalu meninggal dunia.

Disusul dengan sang ibu atau nenek dari Elang Endi Kusuma yang baru meninggal beberapa bulan yang lalu.

Kini ia mesti berpasrah menerima anak pertamanya dilaporkan tenggelam di Sungai Cimanuk.

Ia berharap, petugas bisa segera menemukan Elang Endi Kusuma sesegera mungkin.

"Ingin bisa cepat ketemu, semoga karena banyak yang bantu Endi bisa ketemu, bisa masih dalam keadaan hidup," ucap dia.

Hingga saat ini pencarian terhadap korban masih terus dilakukan oleh tim gabungan dari BPBD Kabupaten Indramayu, Tagana Kabupaten Indramayu, Satpolair Polres Indramayu dengan menggunakan perahu karet.

Warga setempat pun terlihat membantu mencari, mereka mencari di sisi-sisi sungai dengan cara berenang.

Sebagian lagi memantau dari atas jembatan penghubung antara Desa Jaribarang dan Desa Widasari.

• Bocah 8 Tahun di Indramayu Tenggelam di Sungai Cimanuk Saat Mancing, Tak Izin ke Orangtua

• Anak Berusia 8 Tahun Tenggelam di Sungai Cimanuk Indramayu, Petugas Lakukan Pencarian