Mayat ABG di Gorong Gorong

Wawancara dengan Ibunda Delis, ABG yang Ditemukan Tewas di Gorong-gorong, Minta Pelaku Dihukum Mati

Pemakamannya di Lewo, Kecamatan Mangkubumi, kemarin, dihadiri ratusan pelajar SMP Negeri 6 beserta guru, kepala sekolah, dan warga.

Penulis: Firman Suryaman | Editor: Ravianto
Tribun Jabar/Firman Suryaman
Wati Candrawati (46), ibunda Desi Sulistina (13) alias Delis, curiga putrinya yang ditemukan tewas di gorong-gorong meninggal secara tak wajar. 

TRIBUNJABAR.ID - Desi Sulistina, siswi SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya ditemukan tewas di dalam gorong-gorong di depan sekolahnya, Senin (27/1/2020).

Hingga sekarang belum diketahui siapa pelaku pembunuhan itu.

Seperti diketahui, Delis sempat berangkat sekolah, Kamis (23/1).

Sepulang sekolah Delis masih terlihat keluar sekolah bersama dua temannya.

Dua teman Delis pulang sedangkan ia berteduh di tempat foto kopi seberang sekolah.

Tempat foto kopi ini terletak tak jauh dari gorong-gorong tempat dia ditemukan.

Penemuan mayat Desi Sulistina (13) alias Delis, siswi kelas VII SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya yang ditemukan tewas di dalam gorong-gorong depan sekolah, Senin (28/1/2020) sore masih menjadi misteri.
Penemuan mayat Desi Sulistina (13) alias Delis, siswi kelas VII SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya yang ditemukan tewas di dalam gorong-gorong depan sekolah, Senin (28/1/2020) sore masih menjadi misteri. (TribunJabar.id/Firman Suryaman)

Namun, sejak itu keberadaan Delis tidak diketahui.

Delis sempat dikabarkan menemui ayah kandungnya yang sudah bercerai dengan sang ibu.

Kini, lokasi ditemukannya jasad Desi Sulistina (13) alias Delis di gorong-gorong depan sekolahnya di SMP Negeri 6 Jalan Cilembang, Kota Tasikmalaya, masih dipenuhi taburan bunga, Rabu (29/1).

Pemakamannya di Lewo, Kecamatan Mangkubumi, kemarin, dihadiri ratusan pelajar SMP Negeri 6 beserta guru, kepala sekolah, dan warga.

Seorang pelajar melintas di lokasi ditemukannya jasad Delis (13) yang dipenuhi taburan bunga, di atas gorong-gorong depan sekolahnya, SMP Negeri 6, Jalan Cilembang, Kota Tasikmalaya, Rabu (29/1/2020).
Seorang pelajar melintas di lokasi ditemukannya jasad Delis (13) yang dipenuhi taburan bunga, di atas gorong-gorong depan sekolahnya, SMP Negeri 6, Jalan Cilembang, Kota Tasikmalaya, Rabu (29/1/2020). (Tribun Jabar/Firman Suryaman)

Wati Candrawati (46), ibu kandung Delis, meyakini ada yang tidak wajar dalam kematian putrinya.

Ia menduga Delis dibunuh.

"Saya minta pelakunya dihukum seberat-beratnya, dihukum mati," kata Wati dengan bibir tergetar, saat ditemui di kompleks pemakaman Lewo.

Tak hanya mencurahkan isi hatinya, kepada Tribun, Wati juga mengungkapkan alasan kecurigaannya.

Sejumlah kerabat berupaya menenangkan Wati Candrawati (46), ibu kandung Desi Sulistina (13) alias Delis, saat pemakaman jenazah Delis di pemakaman Lewo, tak begitu jauh dari rumah Wati di Kampung Sindangjaya, Desa Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Rabu (29/1/2020)
Sejumlah kerabat berupaya menenangkan Wati Candrawati (46), ibu kandung Desi Sulistina (13) alias Delis, saat pemakaman jenazah Delis di pemakaman Lewo, tak begitu jauh dari rumah Wati di Kampung Sindangjaya, Desa Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Rabu (29/1/2020) (Tribun Jabar/Firman Suryaman)

Berikut petikan wawancara eksklusif jurnalis Tribun Jabar Firman Suryaman dengan Wati.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved