Ada yang Tewas Digigit Ular, Panji Petualang yang Disalahkan, Panji Curhat hingga Akan Lepas Garaga

Pecinta hewan reptil terkenal, Panji Petualang curhat terkait fenomena sejumlah orang yang meninggal karena digigit ular.

Penulis: Widia Lestari | Editor: Yongky Yulius
Kolase Tribun Jabar (Instagram/panjipetualang_real)
Curhatan Panji Petualang hingga akan lepas Garaga. 

TRIBUNJABAR.ID - Pecinta hewan reptil terkenal, Panji Petualang curhat terkait fenomena sejumlah orang yang meninggal karena digigit ular.

Hal itu disampaikan Panji Petualang dalam vlog berjudul Di Gigit Ular Panji yang Disalahkan?? yang diunggah pada 27 Januri 2020.

Hingga berita ini ditulis, vlog tersebut bahkan masuk dalam jajaran trending Youtube.

Pada video itu, Panji mengutarakan keresahannya atas tuduhan yang dilayangkan sejumlah pihak kepadanya.

Menurutnya, ada sejumlah pihak yang menyebut, bocah yang meninggal digigit ular akibat meniru aksi dirinya dengan ular king kobra Garaga.

Ia pun memberikan klarifikasi secara panjang lebar terkait tuduhan tersebut. Panji Petualang juga menekankan bahwa konten Youtube-nya sebenarnya bukan untuk anak-anak, melainkan orang dewasa.

Isi Chat Tuduhan Soal Viralnya Ular King Kobra Garaga Panji Petualang, Alshad Ahmad Sampai Komentar

Panji juga mengimbau agar para orangtua selalu membimbing dan mengawasi apa yang ditonton anak-anak.

Tak hanya itu, ia juga menyebut, sebenarnya anak-anak bisa menggunakan aplikasi Youtube Kids sehingga konten yang ditonton ramah untuk anak kecil.

Berikut ini curhatan Panji Petualang.

"Malam ini saya mau ngebahas beberapa hal yang berkaitan dengan saya beberapa hari ini. Jadi gini ada Kalimantan itu ada musibah seorang pawang terkena gigitan king kobra, ular king kobra gede mirip Garaga, digigit ditangan kemudian meninggal.

Apa penyebab pawang tersebut bisa meninggal terkena gigitan ular king kobra. Penyebab pertama adalah telatnya penanganan biasanya. Jadi ketika digigit yang Panji lihat di video tersebut...

Ketika tergigit pawang itu bukan langsung sigap melakukan imobilisasi untuk pertolongan pertama, tapi dia malah masih berkomunikasi dengan rekannya dan masih memegang ularnya.

Jadi sebetulnya ketika digigit ular itu imobilasasi itu harus banget dilakukan karena itu bisa banget menolong kita, ada harapan untuk kita sembuh

karena jujur kuncinya ketika kita kena gigitan ular, pertolongan pertama itu adalah hukum wajib untuk keselamatan kita sebetulnya selain antibisa.

Panji Petualang menyampaikan pesan penting setelah putuskan akan melepas ular king kobra Garaga.
Panji Petualang menyampaikan pesan penting setelah putuskan akan melepas ular king kobra Garaga. (Kolase Tribun Jabar (Instagram/panjipetualang_real))

Faktor keduanya adalah tidak adanya antibisa king kobra di rumah sakit, di setiap daerah di Indonesia karena antibisa di Indonesia hanya ada satu antibisa untuk mengobati tiga gigitan ular, yaitu kobra biasa, ular tanah, dan gigitan ular welang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved