Alwan Hanif, Siswa SMK Negeri 2 Kota Tasikmalaya Ciptakan Tangan Robot bagi Penyandang Disabilitas
Tangan robot pabrikan bagi penyandang disabilitas dipasarkan dengan harga tak kurang dari 20.000 Dollar AS
Penulis: Firman Suryaman | Editor: Dedy Herdiana
Sementara sumber tenaga cukup menggunakan power bank 3.000 mh dan bisa berfungsi terus-menerus selama lima jam.
Bagaimana cara tangan bionik itu bisa bergerak?
"Nah proses ini juga yang membuat robot tangan ini tidak rumit. Tidak perlu disambung ke syaraf otak. Saya hanya menggunakan sensor tekan. Paling ideal dipasang di bawah ibu jari kaki. Sehingga jika ibu jari ditekan ke lantai atau apa saja, maka tangan akan mengepal. Jika tekanan dilepas, jari terbuka," kata Alwan.
Untuk lebih menarik penampilan, Alwan merancang robot tangan ini berwujud tangan Tanos, sosok antagonis film The Avangers yang memiliki kekuatan di tangannya.
Robot tangan buatan Alwan ini sudah banyak dipesan. Tapi Alwan belum memproduksinya, karena masih terus melakukan penyempurnaan. "Keinginan saya kan bisa digunakan masyarakat disabilitas. Tapi masih disempurnakan dulu. Jadi belum diproduksi," ujarnya.
Robot tangan yang menggunakan chip Arduino Nano ini sudah ditampilkan di pameran LIPI, Young Inventor Award 2019.
Kemudian di ICE BSD pada ajang International Exhibition for Young Investor 2019 yang mendapatkan penghargaan dari Taiwan.
Terakhir dipamerkan di ASEAN Grass Roots Inovation Filipina. (firman suryaman)