Kisah Inspiratif
Kisah Kemal, Pemuda 19 Tahun Asal Garut yang Tunarungu, Mengadu Nasib di Bandung Jadi Driver Ojol
Pemuda berusia 19 tahun asal Garut ini mengadu nasib di Bandung menjadi seorang pengemudi ojek online, padahal ia memiliki keterbatasan.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
"(Sempat) ada kesulitan, tapi sekarang bisa. Kesulitan itu misalnya adalah Grab yang maps-nya salah terus. Sekarang paham Grab maps," ujarnya.
Kesulitan lain yang dialami Kemal biasanya adalah harus mengantar penumpang ke lokasi yang jauh.
Sehari-hari, ia mengaku berada di sekitaran BIP, PVJ, hingga Dago.
Namun, kadang ada penumpang yang harus diantar sampai ke daerah Cimenyan yang sudah masuk ke wilayah Kabupaten Bandung.
Awalnya, ia memang tak hafal wilayah di Bandung.
Namun, kini Kemal mengaku sudah hafal, terutama di wilayah-wilayah yang terhitung sebagai pusat perkotaan.

"Saya betah di Grab, tapi kadang merasa capek karena harus narik lumayan jauh," ujarnya seraya tersenyum.
Sisihkan Penghasilan untuk Ibu
Saat ramai, ia mengaku kadang bisa mengantongi Rp 100-200 ribu dalam sehari.
Uang yang diperoleh Kemal digunakan untuk membayar indekos dan makan sehari-hari.
Tak hanya itu, sebagai anak yang berbakti kepada orang tua, Kemal juga menyisihkan penghasilannya untuk ibunya.
Biasanya, dia bisa menyisihkan sampai Rp 500 ribu dalam sebulan.
Namun Kemal mengatakan, kadang ia juga hanya bisa menyisihkan di bawah uang itu lantaran belakangan ini ia kesulitan mencari penumpang.
• Tertipu Pembelian Rumah Bersubsidi di Padalarang, Pengendara Ojek Online Lapor ke Polisi
"Biasanya sehari saya dapat Rp 100-200 ribu, tapi sekarang jarang karena sepi, Grab driver sudah banyak di Bandung," katanya.
Dalam waktu dekat, Kemal mengaku belum memikirkan rencana kerjanya.
Ia hanya mengaku akan tetap bekerja jadi pengemudi ojek online sembari menabung.
Kemal berujar, jika uangnya sudah terkumpul banyak, ia ingin membuka usaha kecil-kecilan sendiri.
"Nanti kalau ada rezeki, mau buka usaha kecil-kecilan seperti nasi goreng atau bubur ayam, atau makanan lainnya," ujarnya seraya mengacungkan jempol. (*)