Viral di Media Sosial

VIRAL, Curhat Pilu Mahasiswi UIN Bandung Jadi Korban Pelecehan Seksual, Warganet Beri Dukungan

Sebuah postingan Mahasiswi UIN Bandung jadi korban pelecehan seksual viral di media sosial, berbagi pengalaman karena tidak ingin ada korban lagi.

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
Tribunstyle
Pelecehan Seksual 

Sebuah postingan Mahasiswi UIN Bandung jadi korban pelecehan seksual viral di media sosial, ia berbagi pengalaman karena tidak ingin ada korban lagi

TRIBUNJABAR.ID - Baru-baru ini, sebuah curhatan pilu mahasiswi UIN Bandung viral di media sosial.

Bukan karena ingin mencari perhatian, mahasiswi itu ingin berbagi pengalaman nahas menimpa dirinya.

Diketahui seorang mahasiswi UIN Bandung itu berbagi cerita saat dirinya menjadi korban pelecehan seksual.

Ia mengatakan peristiwa itu terjadi baru-baru ini pada 6 Desember 2019.

Mahasiswi UIN Bandung yang tak disebutkan namanya ini baru pulang dari observasi tugas kuliah.

Siswa SMP Kota Cirebon Dianiaya Pelajar SMA, Keluarga Lapor ke Disdik dan Kemenag

Lalu ia mengatakan berjalan pulang melewati sebuah gang Jalan Pertamina, daerah Cibiru, Bandung Timur.

Saat itu ia berjalan bersama empat orang temannya.

Tiga orang perempuan satu orang laki-laki.

Ia memutuskan berjalan kaki ke kosan yang berada di seberang kampus UIN Bandung.

Ia berjalan paling di depan, sementara empat orang temannya berjalan di belakangnya.

Lalu tiba ia dan keempat temannya di depan sebuah kantor logistik, ia melihat satu orang pria jalan dari arah yang berlawanan.

Mahasiswi itu pun sudah merasa curiga terhadap gerak-gerik pria tersebut.

Ia mengira pria tersebut akan mencopet atau menjabret.

Saat berpasasan, nahas, tak terduga pria tersebut melakukan pelecehan terhadapnya (sexual harassment).

Pria tersebut kata mahasiswi itu, mencoba meraih alat vitalnya.

Ia pun terperanjat dan syok, hingga ia sadar dan mengejar pria tersebut.

Ilustrasi pelecehan
Ilustrasi pelecehan (Istimewa / kompas.com)

Percobaan Bunuh Diri Aida Saskia di Live Instagram, Kenali Tanda Ingin Bunuh Diri dan Antisipasinya

Anehnya, ia merasa pelaku begitu santai dan seolah tak melakukan sesuatu terhadapnya.

Namun karena kesal dan tak terima mahasiswi itu pun akhirnya berteriak dan mengejar pelaku.

Sontak keempat temannya pun ikut kaget dan berjibaku berusaha mengejar pria itu.

Beruntung, pria itu tertangkap oleh warga sekitar.

Pria itu pun langsung dibekuk di pos keamanan di Jalan Pertamina.

Tak terima hal itu, mahasiswi itu pun mengaku dirinya menangis dan syok.

Ia tak menerima atas perlakuan pelecehan seksual (sexual harassment) yang menimpa dirinya.

Akhirnya ia memutuskan untuk melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.

Hal itu ia lakukan karena ia tak ingin ada korban lagi seperti yang dialaminya.

Tak berselang lama, pihak kepolisian pun mengamankan pelaku pelecehan seksual itu.

Ia digiring ke polsek Panyileukan Bandung Timur.

Mau tak mau mahasiswi UIN Bandung itupun memberikan kesaksiannya.

VIRAL, Seorang Anggota Brimob Polri Diduga Lumpuh, Perjuangan Istri Rela Gendong Suaminya Bikin Haru

Namun pihak kepolisian pun menyarankan agar kasus tersebut dilimpahkan ke Polrestabes Bandung.

Hal itu lantaran di polsek Panyileukan tidak bagian khusus tentang Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Akhirnya ia dan ke empat temannya yang juga menjadi saksi pergi ke Polrestabes Bandung.

Ia pun rela menunggu hampir 6 jam untuk memberikan laporan tersebut.

Karena sudah larut malam ia pun disarankan untuk pulang sebelum menindaklanjuti kasusnya.

Nahas, mahasiswi itu menceritakan kekecewaannya saat salah seorang oknum polisi menyepelekan kasusnya.

"Dan ada salah satu polisi yang bilang, 'cuma gitu doang?'".

Sontak ia pun merasa terganggu dengan pernyataan salah satu oknum polisi tersebut.

Beruntung, setelah ia berusaha melaporkan kasusnya hingga harus keluar masuk polres, pelaku dapat diganjar.

Pelaku pelecehan seksual terhadapnya bisa di jerat dengan pasal 281 KUHP tentang melanggar kesusilaan di depan umum.

Akhirnya paling tidak ia merasa sedikt lega, laporan kasus yang menimpanya diproses pihak Polrestabes Bandung.

Ia pun meminta doa kepada teman-temannya untuk menyelesaikan kasus pelecehan seksual (sexual harassment) yang menimpanya.

Sidang Dakwaan Hinaan Trio Ikan Asin, Galih, Pablo dan Rey Utami Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara

Cerita pengalamannya itu ia bagikan melalui media sosial yang diunggah akun Instagram @infouinsgd.

Santer dengan cerita nahas itu, warganet yang kebanyakan terdiri dari mahasiswa-mahasiswi UIN Bandung itu pun ikut dibuat kesal.

Mereka bersimpati atas apa yang menimpa korban.

Beberapa warganet yang juga warga sekitar kampus UIN Bandung pun mengaku menduga pelaku sudah lama berkeliaran.

Ada pula warganet yang memuji keberanian korban pelecehan seksual itu untuk berbagi cerita nahasnya di hadapan publik.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved