Persib Bandung
Persib Bandung Kehilangan Taji, Pelatih Robert Alberts Sampai Bingung Kenapa Supardi dkk Main Buruk
Persib Bandung ditekuk musuhnya, Persela Lamongan, 2 gol tanpa balas. Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, mengaku binging kok mainnya jelek.
Semalam, Persela Lamongan bahkan sebenarnya bisa mencetak lagi gol.
Beruntung sepakan Alex Goncalves di pengujung babak pertama masih dapat diselamatkan oleh Supardi Nasir.
Dikeluarkannya Arif Satria pada menit ke-65 sebenarnya menjadi kesempatan emas bagi skuat Maung untuk membalikkan keadaan.
Alih-alih menyerang, Persib Bandung justru tetap keteteran. Esteban Vizcarra, yang masuk menggantikan Frets Butuan di depan, juga tak mampu memberikan efek signifikan.
Kecewa Berat
Robert Alberts mengaku sangat kecewa dengan hasil ini. Kekalahan ini, kata Robert Alberts, menutup peluang mereka untuk finis di posisi lima besar.
Terlebih setelah laga ini, Persib Bandung akan dijamu oleh dua lawan berat di dua partai tandang, yakni PSS Sleman dan Borneo FC.
"Memang tidak biasanya mencetak dua gol bunuh diri di dua laga beruntun. Itu membuat kami kecewa. Ini untuk pertama kalinya di musim ini saya merasa kecewa. Kami harus secepatnya menemukan jawabannya agar bisa kembali ke tren yang positif," ucapnya.
Apresiasi Wasit
Meski timnya kalah, Robert Alberts mengapresiasi wasit, yang menurutnya sudah menjadi pengadil yang adil.
"Saya ingin katakan, kali ini wasit memimpin dengan bagus. Kami sempat mendapat tendangan bebas yang bagus di dekat area kotak penalti, tapi tidak menggunakannya dengan baik. Jadi kami hanya bisa melihat pada diri kami sendiri dan bagaimana caranya secepatnya bangkit. Ini penampilan terburuk kami di sepanjang musim ini. Saya akan berdiri paling depan untuk tim ini dan mencari caranya bagaimana bisa bangkit secepat mungkin. Tapi hasil hari ini sangat mengecewakan," katanya.
• Soal Wasit di Indonesia, Begini Kata Alex saat Ditemui Usai Laga Persib Bandung vs Persela Lamongan
Bersyukur
Pelatih Persela Lamongan, Nil Maizar, bersyukur dengan kemenangan di kandang Persib Bandung ini.
"Target kami sebenarnya hanya dapat satu poin. Alhamdulillah. Ini perjuangan semua pemain, seluruh tim pelatih, dan manajemen, bagaimana memotivasi supaya mereka tetap berjuang sampai akhir pertandingan. Mudah-mudahan ke depan kami tetap tidak pernah menyombongkan diri karena pertandingan masih banyak dan saya harap pemain tetap rendah hati karena kemenangan ini patut kami syukuri tapi tidak kami sombongkan. Persib Bandung juga bermain sangat luar biasa hari ini," katanya.
Strategi Persela Lamongan yang mengandalkan zona marking, ujarnya, sukses membuat Persib Bandung kebingungan di sepertiga akhir permainan.