HEBOH, Paruru Daeng Dianggap Nabi Terakhir, Tak Wajibkan Salat dan Puasa, MUI Sebut Aliran Sesat
Heboh ajaran sesat yang meyakini Paruru Daeng Tau sebagai nabi terakhir, bukan Nabi Muhammad SAW. Ajarannya, tak wajib salat dan puasa.
Editor:
Kisdiantoro
Andi Bali, Humas MUI Tator
Pimpinan LPAAP Paruru Daeng Tau (Kiri) saat bersama MUI, kini dilaporkan di Polres Tana Toraja atas dugaan penista agama, Selasa (03/12/2019)
MUI Tana Toraja Secara resmi melaporkan Paruru pada Senin (02/12/2019) dengan dugaan sebagai penista agama.
Laporan ini dilakukan dengan alasan dikhawatirkan akan menyebarkan lagi ajaran tersebut.
Kasat Reskrim Polres Tana Toraja AKP Jon Paerunan mengatakan, saat ini para pengikut ajaran itu diberikan tausiyah untuk kembali ke ajaran Islam yang sebenarnya.
Di Dusun Mambura terdapat 8 Kepala Keluarga atau sekitar 50 orang jadi pengikutnya.
“Karena laporan pengaduan baru masuk, kami segera melakukan penyelidikan, dan juga mengundang pihak-pihak yang dapat dimintai keterangan,” jelas Jon Paerunan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengaku Nabi Terakhir, Pria di Toraja Ini Dilaporkan Penistaan Agama"
Berita Terkait