Ibu Hamil yang Ditikam Suaminya di Garut Masih Jalani Perawatan di RSUD dr Slamet

Resi Nursifalah (30), ibu hamil yang ditikam suaminya pada Senin (11/11/2019), masih menjalani perawatan di RSUD dr Slamet

Penulis: Firman Wijaksana | Editor: Dedy Herdiana
Tribun Jabar/Firman Wijaksana
Ketua P2TP2A Garut, Diah Kurniasari Gunawan (kanan) menengok Resi Nursifalah, di RSUD dr Slamet, Kamis (14/11/2019). Resi yang hamil lima bulan mengalami kekerasan oleh suaminya. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana

TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Resi Nursifalah (30), ibu hamil yang ditikam suaminya pada Senin (11/11/2019), masih menjalani perawatan di RSUD dr Slamet.

Kondisi Resi mulai membaik meski terdapat luka di bagian perut.

"Alhamdulillah tidak kena ke janin saya. Selain di perut, ada luka di kaki sama tangan juga. Soalnya nahan biar pisaunya tidak kena ke perut," ujar Resi yang masih berbaring di ruang Ruby RSUD dr Slamet, Kamis (14/11/2019).

Warga Malangbong Gempar, Ibu Hamil Ditikam Suami, Sang Suami Akhirnya Mencoba Bunuh Diri

Pemuda di Garut Bunuh Kakak Ipar yang Halangi Rujuk dengan Istrinya, Ajak Teman yang Punya Masalah

Setelah melakukan aksi penusukan, suami Resi berinisial E alias Careuh (35) sempat menusukan pisau ke sejumlah bagian tubuhnya.

Warga Kampung Rapuhan, Desa Karangsari, Kecamatan Leuwigoong itu menyebut penusukan karena suaminya merasa cemburu.

"Sebelum kejadian itu, ada mantan suami ke rumah. Dia mau ajak anaknya. Suami saya yang lihat nyangkanya dia (mantan suami) mau ketemu saya," ucapnya.

Setelah mantan suaminya pergi, Careuh emosi dan membentak Resi.

Ia lalu pergi ke rumah bibinya yang tak jauh dari rumahnya.

"Saya nginap dulu semalam di rumah bibi. Niatnya biar dia tenang dulu. Tapi besoknya dia masih nyari saya ke rumah bibi," katanya.

Careuh yang melihat Resi di rumah tersebut, malah menusuk istrinya.

Ia yang sudah emosi, mengarahkan pisau ke arah perut istrinya yang sedang hamil lima bulan.

"Ini anak kedua saya. Kalau anak pertama usianya 8 tahun. Suami saya memang suka marah-marah. Makanya saya sempat pergi dulu dari rumah," ujarnya.

Resi mengaku ingin bercerai dengan suaminya akibat peristiwa tersebut.

Apalagi kekerasan yang dialaminya, bukan yang pertama terjadi.

Kondisi Careuh, suami Resi, kini juga masih dirawat di ruang Topaz RSUD dr Slamet.

Pria bertato itu ikut dirawat karena berniat bunuh diri usai menikam istrinya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved