Kata Pakar Tentang Kelakuan Ibu dan Dua Anaknya yang Membunuh Balita & Terlibat Hubungan Terlarang
Ibu dan anak kandang yang membunuh NP menunjukkan tanda gangguan jiwa penyimpangan seksual.
Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina Miranti
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pelaku pembunuhan NP (5), SR (35) dan dua anaknya, RG (16) san RS (14) disebut polisi sempat beberapa kali berhubungan badan.
Para pelaku melakukan hubungan seksual padahal SR merupakan ibu kandung RG dan SR.
Peristiwa ini terjadi di Sukabumi.
Menurut dokter spesialis kejiwaan, dr Teddy Hidayat, perilaku yang dilakukan SR dan putranya merupakan bentuk penyimpangan
Hal tersebut disampaikan dr Teddy Hidayat ketika dihubungi Tribun Jabar via pesan singkat, Rabu (25/9/2019).
Melihat dari berita yang tersebar, seks antara pelaku atau ibu dengan anaknya, kata dr Teddy Hidayat, sudah dilakukan sebelumnya.
Pada saat melakukan hubungan seks usai membunuh NP, kegiatan seksual tersebut bukan untuk pertama kali. Kemungkinan sudah biasa dilakukan.
"Ini merupakan penyimpangan seksual atau deviasi seksual yang disebut inses," ujar dr Teddy Hidayat.
Penyimpangan atau deviasi seksual tersebut, dr Teddy Hidayat menyebut, termasuk gangguan jiwa penyimpangan seksual.
• Terungkap Fakta Baru, Penyebab Perilaku Aneh 2 Remaja di Sukabumi Kerap Lampiaskan Nafsu Dengan Ibu
• KRONOLOGI Bocah Sukabumi Hanyut di Sungai, Dirudapaksa Kakak dan Dicekik Ibu, Tewas Mengenaskan