Pembunuhan Sadis, Pemuda Ngamuk Bunuh Pacar, Marah Hubungan Intim Baru Semenit Pacar Minta Stop
Remaja ini kalap, ngamuk, mencangkul kepala pacar. Dia marah, birahinya sudah di ubun-ubun tapi pacar minta berhenti hubungan intim, baru semenit.
Jam menunjukkan pukul 09.45 WIB, Minggu (18/8/2019) itu sedianya Tumiran bergegas untuk mengambil gerobak sorong untuk memanen ubi dari kebun.
• Hakim Sebut Keterangan Banyak Kejanggalan, Duga Prada DP Rencanakan Pembunuhan Kasir Indomaret
Ia balik kanan dan menuju ke Jalan Mindal Chevron untuk mencari tumpangan menuju rumah Ketua RT, membawa kabar kematian yang baru saja dilihatnya.
"Saya melihat ada sesosok tubuh perempuan tergeletak dan tidak bergerak.
Di bagian kepalanya terlihat darah mengucur," aku Tumiran, Senin (19/8/2019).
Tak sampai 20 menit Tumiran tiba di rumah Ketua RT Lamidi.
Keduanya memutuskan balik ke gubuk dan menguhubungi Polsek Kendis.
Sekitar pukul 10.25 WIB, Kepala SPK Polsek Kandis bersama petugas piket tiba menemui Tumiran dan ketua RT lalu mengamankan lokasi.
Mereka berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Siak.
Tak lama Kasat Reskrim Polres Siak AKP M Rizal Ramzani dan tim Opsnal Polres Siak mulai menyelidiki mayat tersebut.
20 Jam Sebelumnya
Yi (19) menikmati hiburan rakyat dalam rangka memperingati HUT ke-74 Indonesia di SP 4 Flamboyan, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, Sabtu (17/8/2019).
Lokasi hiburan rakyat berbatasan dengan Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak.
Tak sekadar menonton, buruh warga Dusun Palapa Pondok 2, Kampung Bekalar, Kecamatan Kandis, ini menjual ponsel Vivo Y91 milik kekasihnya DS (14) kepada temannya.
Yogi Pratama mengenal kekasihnya itu dengan akun Dilan saat chatting di Facebook.
Kurang lebih seminggu ia berpacaran dengan kekasihnya yang terpaut 5 tahun itu.