Himpunan Pengusaha Muda Jengkel, Minta Jokowi Pecat Menteri-menteri yang Gagal Urusi Listrik

Presiden Jokowi diminta untuk memecat para menteri yang berurusan dengan listrik. Termasuk para pimpinan dan direksi di PT PLN.

Editor: Kisdiantoro
Tribun Jabar/Daniel Andreand Damanik
Lirikan Presiden Jokowi sebelum mengikuti Bandung Lautan Sepeda. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Presiden Jokowi diminta untuk mengevaluasi para menteri yang berurusan dengan listrik.

Termasuk mengevaluasi pimpinan dan direksi di PT PLN.

Setelah melakukan evaluasi, Presiden Jokowi diminta mencopot atau memecat mereka dari jabatan tersebut.

Rekomendasi ini disampaikan oleh Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), dampak dari pemadaman listrik PLN dalam waktu lama.

Mereka berpendapat pemadaman listrik atau black out yang berlangsung lama di wilayah Jabodetabek dan Jabar, pada Minggu (4/8/2019), harus ada yang bertanggungjawab.

Wakil Ketua Umum BPP HIPMI Yaser Palito mengatakan, Presiden harus mengevaluasi menteri terkait dan direksi PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), serta mencopot mereka.

Jokowi Kecewa pada PLN Karena Mati Listrik, Fadli Zon: Mestinya yang Kecewa Rakyat, Bukan Presiden

"HIPMI merekomendasikan agar menteri-menteri terkait dicopot. Begitu juga dengan pimpinan dan direksi PLN yang bertangung jawab langsung," ujar Yaser Palito dalam keterangan tertulis, Senin (5/8/2019).

Yaser mengatakan, pemadaman massal tersebut sangat memalukan dan mencoreng wajah pemerintah serta dunia usaha.

Bahkan, ia menduga ada upaya pihak-pihak tertentu yang ingin merusak citra pemerintah.

“Kalau di negara lain, menterinya mundur sendiri. Di sini, kita tunggu apa masih punya rasa malu," kata Yaser.

Apalagi, listrik lumpuh di Ibu Kota negara dan pulau Jawa, yang mana menjadi jantung perekonomian Indonesia.

HIPMI meminta pemerintah melakukan investigasi atas insiden pemadaman massal ini.

“Kenapa sampai insidennya sampai separah ini. Tidak mungkin hanya masalah teknis,” kata dia.

Jokowi Kecewa pada PLN Karena Mati Listrik, Fadli Zon: Mestinya yang Kecewa Rakyat, Bukan Presiden

Pemadaman listrik yang terjadi pada Minggu (4/8/2019) kemarin hingga Senin ini, disebut pihak PLN, karena adanya gangguan pada transmisi sutet 500kv PLN di Jawa Barat.

Kemudian, gas turbin 1 hingga 6 Suryalata mengalami trip dan gas turbin 7 mengalami off. Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama PT PLN (Persero) Sripeni Inten Cahyani menyebut pemadaman bergilir di sejumlah wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) masih akan berlangsung sampai Senin sore nanti.

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved