Ikan Teri, Bentuknya Kecil Tapi Manfaatnya Banyak, Baik untuk Kesehatan Jantung dan Tulang
Beberapa manfaat mengonsumsi ikan teri. Baik untuk kesehatan jantung dan tulang.
Penulis: Resi Siti Jubaedah | Editor: taufik ismail
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ikan teri tentunya sering kita jumpai. Banyak makanan berbahan dasar ikan yang berukuran kecil ini.
Ikan teri merupakan jenis boga bahari dan berasal dari famili Engraulidae.
Ikan teri berukuran antara 2 hingga 40 sentimeter tergantung jenis spesiesnya. Ikan ini jga dapat ditemukan di kawasan pinggir pantai Samudra Atlantik, Hindia, dan Pasifik.
Di Indonesia, ikan teri sudah tidak asing lagi. Ikan ini sering dijadikan lauk pauk untuk makan.
Ikan teri juga biasa dicampurkan kedalam menu-menu masakan Nusantara. Harganya yang murah, membuat ikan ini mudah dijumpai di Indonesia.
Ternyata di balik ukurannya yang kecil, ikan teri memiliki berbagai manfaat bagi tubuh, terutama otak.
Ikan teri mampu meningkatkan kecerdasan otak. Ikan teri juga termasuk kedalam lima makanan pendongkrak kecerdasan otak bersama dengan makanan lainnya, yakni alpukat, buah bit, berry, dan minyak zaitun.
Selain baik bagi tumbuh kembang otak, berikut manfaat ikan teri yang dikutip dari berbagai sumber portal kesehatan :
1. Menjaga kesehatan dan fungsi otak
Ikan teri mengandung aneka lemak baik, seperti asam lemak, omega-3 yang baik untuk menjaga fungsi dan pertumbuhan otak.
Pola makan yang sehat serta memasukan menu ikan didalamnya, dapat mencegah efek penuaan pada otak, serta mengurangi risiko depresi dan stroke.
2. Sumber protein yang baik
Per 100 gram ikan teri mengandung 16 gram protein. Menggabungkan menu ikan teri bersama makanan berprotein lainnya, dapat membantu memenuhi asupan protein harian.
3. Menjaga kesehatan jantung
Ikan teri mengandung minyak ikan, vitamin, mineral, serta asam lemak omega-3 yang baik bagi kesehatan jantung.
Ikan teri juga rendah kalori dan rendah lemak. Jika diolah dengan cara tidak digoreng bagi penderita jantung, maka baik untuk kesehatan jantung.
4. Baik dikonsumsi oleh penderita diabetes
Ikan teri mengandung protein dan lemak baik, sehingga baik dikonsumsi bagi penderita diabetes.
Ikan teri juga mengandung gula dan karbohidrat sehingga tidak memengaruhi kadar gula darah.
5. Baik untuk kesehatan tulang
Ikan teri mengandung kalsium yang tinggi sehingga baik untuk kesehatan tulang.
Kalsium, magnesium, dan fosfor pada ikan teri, bersama dengan Vitamin D dan C, dapat membantu menjaga tulang tetap kuat.
6. Kaya akan nutrisi
Ikan teri memiliki kandungan nutrisi seperti protein, lemak, kalsium, zat besi, dan kalium.
Ikan teri juga mengandung fosfor, magnesium, zinc, niacin, folat, vitamin A, dan Vitamin E.
Kandungan nutrisi tersebut menjadikan ikan teri sebagai lauk yang baik bagi tubuh.
7. Rendah merkuri
Kandungan merkuri dalam ikan teri termasuk yang paling rendah di antara produk ikan-ikan lainnya.
Sehingga ikan teri menjadi pilihan makanan yang aman dan bergisi untuk dikonsumsi.
Merkuri merupakan sejenis logam berat hasil buangan dari limbah pabrik rumah tangga.
Di dalam air, merkuri berubah menjadi zat yang disebut multimerkuri yang terikat dengan protein dalam otot ikan.
Jika mengkonsumsi makanan laut mengandung merkuri, dan terjadi penumpukan dalam jangka panjang, dapat mengakibatkan keracunan merkuri hingga merusak saraf, terutama pada bayi dan anak.