Ada Tanah Perhutani, Proyek Tol Cisumdawu di Bagian Ini Masih Terkendala Pembebasan Lahan
Proyek pembangunan Tol Cisumdawu di beberapa seksi terkendala pembebasan lahan milik Perhutani.
Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: taufik ismail
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Pengerjaan proyek Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) terus dikerjakan untuk mengejar target pembangunan.
Proyek tol yang digadang-gadang menjadi akses utama menuju Bandar Udara Kertajati di Majalengka ini dibagi menjadi enam seksi, dua di antaranya, yakni seksi 1 dan 2, dikerjakan oleh pemerintah.
Kemajuan perkembangan masing-masing seksi dalam proyek jalan tol penghubung Cileunyi dan Dawuan itu sendiri berbeda-beda antara satu seksi dengan seksi lainnya.
"Tersambung dari Cileunyi sampai Majalengka untuk pemerintah sebenarnya (pengerjaannya) sampai dengan Sumedang saja," ujar Kasatker Proyek Tol Cisumdawu Yusrizal Kurniawan (40) ketika ditemui Tribun Jabar di kawasan proyek Terowongan Tol Cisumdawu, Rabu (24/4/2019).
Ia menambahkan, dari Sumedang sampai Majalengka atau Dawuan dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).
Seksi yang dikerjakan oleh BUJT, ia mengatakan, saat ini terhambat atau terkendala pembebasan lahan.
Beberapa lahan di seksi 4, 5, dan 6, katanya, merupakan area hutan milik PT Perhutani.
"Terutama masalah dengan area kehutanan, PT Perhutani, di seksi 4,5,6 sekitar Cimalaka sampai dengan Dawuan," ujarnya.
• Ini Titik-titik Jalan Tol Cisumdawu yang Bisa Dipakai Mudik pada Lebaran Tahun Ini
• Foto-foto Tol Cisumdawu yang Akan Dipakai Mudik Lebaran 2019, dari Atas Kayak Track Hot Wheels