Santi Ratmana, Gadis di Cileunyi Terbaring Lemah Selama 20 Tahun, Ayahnya pun Pasrah
Santi Ratmana (22), warga Kampung Sekejengkol, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, hanya bisa berbaring di atas kasur selama 20 tahun terakhir.
Penulis: Hakim Baihaqi | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Santi Ratmana (22), warga Kampung Sekejengkol, Desa Cileunyi Cileunyi Kulon, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, hanya bisa berbaring di atas kasur selama 20 tahun terakhir.
Di dalam rumah kecil berukuran 3x4 meter, Santi Ratmana hanya bisa berbaring akibat mengalami kelumpuhan. Ia tidak tumbuh kembang seperti anak pada umumnya.
Pada 1998 ketika berusia 1,5 tahun, Santi mengalami demam tinggi disertai kejang-kejang, sehingga kedua orang tuanya memutuskan untuk membawa Santi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ujungberung, Kota Bandung.
Setelah mendapatkan pertolongan dari pihak rumah sakit, Santi Ratmana diperbolehkan pulang. Santi pun menunjukkan adanya perubahan baik serta beberapa kali berceloteh kepada kedua orang tuanya.
Seminggu kemudian, kedua orang tuanya merasakan adanya kejanggalan. Santi Ratmana jadi lebih diam dan kesulitan bergerak, berbeda seperti satu hari setelah mendapatkan perawatan dari rumah sakit.
• Selama 2018 Guru Bantu Daerah Terpencil di Kabupaten Cirebon Tak Digaji, Pinjam Uang Tabungan Murid
• 10 Siswa SLB Jadi Korban Pedofilia, Pelaku Diduga Pengawas Asrama

Panik atas kondisi tersebut, ayah kandung Santi, Agus (40), lantas membawa Santi Ratmana ke rumah sakit di Sumedang untuk mendapatkan pertolongan namun saat berada di perjalanan, Santi kembali mengalami kejang-kejang.
"Saya langsung pulang lagi saja, biar saja anak saya dirawat rumah, di situ saya pikir, mungkin nanti juga sembuh lagi," ujar Agus di kediamannya di Kampung Sekejengkol, Kecamatan Cileunyi, Selasa (22/1/2019).
Saat kembali ke rumah, kondisiSanti Ratmana semakin parah dan tidak kembali riang seperti sebelum mengalami kejang-kejang. Agus bersama sang istri hanya bisa pasrah karena terhimpit permasalahan ekonomi.
Kemalangan yang menimpa Santi Ratmana semakin parah, saat dua tahun kemudian, istri Agus, memutuskan berpisah dan bekerja di Arab Saudi menjadi tenaga kerja wanita (TKW).
Agus bercerita, istrinya tersebut menyerahkan hak asuh sepenuhnya kepadanya dan tidak lama kemudian istrinya pun kembali memiliki tambatan hati lain.
"Sangat terpukul dan sedih, kondisi anak seperti itu terus istri minta pisah," kata Agus.
Pose Salam Dua Jarinya Viral, Ari Lasso Beri Klarifikasi: Ahmad Dhani Bercandanya Keterlaluan >> https://t.co/Okj4PMXhgHhttps://t.co/0qFbL3Eomc via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 22, 2019
Setiap hari, Santi Ratmana yang hanya terbaring lemah akibat kelumpuhan ini hanya bisa menangis bila ingin bergerak atau menginginkan sesuatu.
Agus pun telah mengerti kemauan anak sulungnya itu.